Jalin Sinergi, Mappilu PWI Kediri Gelar Audiensi dengan KPU

Jalin Sinergi, Mappilu PWI Kediri Gelar Audiensi dengan KPU Tim Mappilu PWI Kediri bersama Ketua KPU Kabupaten Kediri, Ninik Sunarmi (berhijab) dan jajaran. Foto: Ist

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Setelah beraudensi dengan Kota , Mappilu (Masyarakat Pers Pemantau Persatuan Wartawan Indonesia) , melanjutkan audensinya ke Kabupaten .

Di sana, Tim Mappilu yang dipimpin oleh Ketua , Bambang Iswahyoedhi, diterima oleh Ketua Kabupaten Ninik Sunarmi didampingi oleh komisioner Kabupaten , Anwar Anshori, Nanang Qosim dan Agus Hariono. 

Baca Juga: KPU Kota Kediri Fasilitasi Paslon saat Kampanye

Dalam sambutan selamat datang, Ninik berterima kasih kepada rekan media yang selama ini sudah menjalin kerjasama dengan pihaknya.

"Terima kasih atas kunjungan dari rekan-rekan Mappilu . Dengan bertemu dan berdiskusi secara langsung seperti ini, tentu akan semakin mempererat sinergi antara rekan-rekan media dengan ," ujarnya, Kamis (26/1/2023).

Menurut dia, sangat membutuhkan media untuk ikut mensosialisasikan program dan tahapan yang sedang berjalan kepada masyarakat luas. Seperti mensosialisasikan tahapan pelantikan PPS yang sudah dilakukan dan tahapan rekrutmen Pantarlih yang akan bertugas di setiap TPS (tempat pemungut Suara).

Baca Juga: Pjs Wali Kota Pasuruan Hadiri Kirab Maskot Pilkada 2024

"Untuk jumlah TPS di Kabupaten , ditetapkan berjumlah 5.700 TPS,"terang Ninik.

Sementara, Nanang Qosim, Komisioner Kabupaten , Divisi SDM dan Parmas, menambahkan, bahwa sinergi antara dan media sangat penting dilakukan.

"Insyaallah kedepan, Kabupaten akan terus menjalin kerjasama dengan rekan-rekan media, baik yang tergabung dalam , Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) maupun yang bernaung di Pewarta Foto Indonesia (PFI),"kata Nanang.

Baca Juga: Polisi Tahan Pelaku KDRT di Kediri

Menurut Nanang, koordinasi dengan media akan terus dilakukan. Kedepan, ada beberapa kegiatan terkait dengan media, pihaknya akan mengundang rekan-rekan media sebagai narasumbernya.

Terkait dengan tugas Mappilu , menurut Nanang, bahwa pemantauan dalam diksi pemilu, sebenarnya ada diranah Bawaslu. Maka sebagai pemantau, Mappilu , juga harus berkoordinasi dengan Bawaslu Kabupaten , karena sesuai dengan aturan, Pemantau harus terdaftar di Bawaslu.

Nanang juga menyinggung terkait dengan iklan kampanye yang harus melibatkan media. Sayangnya, lanjut Nanang, tidak semua media bisa dilibatkan dalam hal ini. Hanya media yang sudah terverifikasi Dewan Pers yang bisa dijak kerjasama.

Baca Juga: Jelang Pilwali Blitar 2024, KPU Lakukan Sortir dan Lipat Kotak Suara

"Tapi untuk mengakomodir rekan-rekan pers yang medianya belum terverifikasi Dewan Pers, Kabupaten tetap akan menjalin sinergi dan akan berkoordinasi dengan Pimpinan kami di Provinsi maupun Pusat,"tutup Nanang.

Ketua Mappilu , Timotius Suwardiyanto, mengatakan, bahwa audensi dengan Kabupaten ini adalah yang kedua dilakukan oleh Mappilu setelah sebelumnya beraudensi dengan Kota .

"Kami juga sudah menyampaikan permintaan audensi dengan Bawaslu Kabupaten dan Bawaslu Kota . Kami, masih menunggu jadwal audensi, mungkin dalam waktu dekat ini sudah ada kabar baik dari Bawaslu Kabupaten maupun Bawaslu Kota ,"ujar Timo. (uji/mar)

Baca Juga: Sosialisasikan Pilkada 2024, KPU Jombang Gelar Grebeg Pasar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO