Cegah Stunting, Pemkot Kediri Maksimalkan Pusat Informasi dan Konseling Remaja

Cegah Stunting, Pemkot Kediri Maksimalkan Pusat Informasi dan Konseling Remaja Sosialisasi Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia untuk remaja. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Remaja merupakan salah satu sasaran penting dalam upaya pencegahan . Sebagai generasi penerus bangsa, remaja diharapkan pula dapat menjadi agen of change (agen perubahan).

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota , Sumedi, dalam kegiatan Sosialisasi Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia, Sabtu (10/6/2023).

Baca Juga: Percepat Transformasi Digital, Sekda Kota Kediri Tekankan Pentingnya Kerjasama Kolaborasi Tenaga IT

"Kegiatan ini untuk mengedukasi siswa dan sebagai bekal kehidupan ketika mereka berkeluarga dan menjadi orang tua di masa yang akan datang. Jadi sebelum menikah mereka paham tentang kesiapan secara mental, ekonomi dan sehat secara fisik sehingga menghindari pernikahan dini dan mencegah terjadinya bayi ," paparnya.

Melibatkan 39 perwakilan siswa SMA di Kota , kegiatan tersebut diselenggarakan di Ruang Pertemuan DP3AP2KB dan berlangsung hingga sore hari.

"Sasarannya yaitu anggota Osis dan PIK-Remaja yang berusia antara 15-19 tahun. Kegiatan ini menggandeng duta Genre sebagai motivator yang sebelumnya juga sudah dibekali ilmu," kata Sumedi.

Baca Juga: Polisi Tahan Pelaku KDRT di Kediri

Ia menjelaskan, Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) adalah suatu wadah kegiatan program Generasi Berencana (GENRE). PIK-R dibentuk guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya.

Selain , lanjut Sumedi, dari kegiatan tersebut para peserta juga diberi pengetahuan tentang pentingnya hidup sehat khususnya terkait pemilihan makanan yang akan dikonsumsi. Selain itu, pengetahuan tentang informasi gizi dan pencegahan anemia.

"Semoga kegiatan ini dapat menggugah kesadaran dalam diri remaja untuk ikut terlibat dalam pencegahan dimulai dari lingkungan sekitar mereka yakni teman-teman sebaya," ujarnya.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Setelah sekolahan, Sumedi menuturkan, kegiatan akan melaksanakan kegiatan serupa di tingkat kelurahan.

"Kalau sekolah sudah, nanti akan kita lanjut ke kelurahan. Dari 46 kelurahan kita minta untuk mengirim 2 perwakilan laki-laki dan perempuan sebagai duta ," jelasnya.

Sementara itu salah satu peserta, Riska Putri Puri Amelia dari SMK Pelayaran Hang Tuah merespon positif adanya kegiatan tersebut. Riska menuturkan, ini kali pertama dirinya mengikuti sosialisasi dan memperoleh beragam materi.

Baca Juga: Dinkes Gresik Gandeng KWG Gelar Talkshow Penanganan AKI, AKB, dan Stunting

"Senang sekali, tadi memperoleh materi tentang edukasi gizi, pencegahan , anemia dan lifeskill untuk kehidupan," ujarnya.

Riska menambahkan, ia siap untuk berkontribusi dalam pencegahan dengan mensosialisasikan materi yang sudah ia dapat ke teman-teman sekolahnya. (uji/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO