Saksi mata saat menunjukkan tiang listrik yang menjadi lokasi pencurian kabel PLN, Senin (3/7/2023)
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Aksi pencurian kabel trafo bertegangan tinggi 220 Kv di gardu PLN, Jalan Sidotopo Lor, gagal, Sabtu (1/7/2023).
Para pelaku tersebut, kepergok pemilik rumah No 38, yaitu Risa (50), yang berlokasi tepat di depan gardu tersebut.
Baca Juga: Penyebab Tukang di Surabaya Bacok Temannya
Diketahui, pelaku pencurian tersebut berjumlah 3 orang dengan menggunakan mobil Mitsubishi Xpander berwarna sliver. Dalam melakukan aksinya, tiga orang tersebut, memiliki peran masing-masing.
Saat ditemui di rumahnya pada Senin (3/7/2023) siang, Risa menceritakan saat itu, dirinya sedang tertidur di lantai 2. Depan kamar tersebut, terdengar suara keributan.
“Saya bangun dan saya lihat ternyata ada satu pelaku naik ke tiang listrik tepatnya diatas box trafo sedang memotong kabel dan melakukan penarikan. Dan dua teman lainya di bawah mengawasi dan membantu pelaku yang diatas,” ujarnya.
Baca Juga: Anggap Kehidupan Korban Lebih Baik, Seorang Pria di Tenggumung Surabaya Bacok Tetangganya
Ia menjelaskan, para pelaku naik ke trafo tersebut merayap ala Spiderman menggunakan kabel yang berada dari bawah.
“Setelah memastikan dia mencuri lantas saya teriak sekuat kuatnya. Pelaku ala Spiderman dan anti setrum (tegangan listrik) itu kaget ketakutan dan terjatuh. Dengan terikan saya para anak anak kampung sebelah lantas melakukan pengejaran,” tambah Risa.
Setelah mendengar teriakan Risa, para pelaku yang berjumlah 3 orang itu melarikan diri dengan menggunakan mobil Mitsubishi Xpander.
Baca Juga: Tawuran Gangster di Surabaya, 1 Pemuda Tewas
“Meski para pelaku tidak berhasil tapi penerangan rumah para warga satu RT padam hingga selama 8 jam,” tutup Risa.
Sementara itu, Kapolsek Semampir, Kompol M Su’ud mengaku pihaknya baru melakukan penyelidikan.
“Korban adalah pihak PLN unit Krembangan baru melaporkan kasus ini pada hari ini Senin (3/7/2023). Sehingga kita bisa gerak hari ini,” ujarnya.
Baca Juga: Terekam Video, Driver Ojol di Surabaya Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Kemaluan
Lebih lanjut, terkait mobil yang digunakan oleh pelaku, Polsek Semampir masih melakukan identifikasi.
“Pengejaran terhadap identitas pelaku bermula pelacakan identitas mobil sarana dulu. Namun kita masih mengalami kendala bahwa nopol mobil sarana yang digunakan pelaku tidak sesuai. Nopol itu milik mobil Honda CRV bukan milik Mitsubishi Xpander,” tambah Kompol Su’ud.
Namun, ia menjelaskan, pihaknya akan melakukan langkah-langkah pelacakan identitas para pelaku yang dibantu oleh pihak Jatanras Polres Tanjung Perak.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ungkap Spesialis Pencurian Kabel Listrik Milik PLN
“Nanti akan kita lakukan pelacakan dengan melihat rekaman kamera cctv di sepanjang jalan saat mobil sarana pelaku melarikan diri,” pungkasnya.(rus/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
