Atasi TPPO dengan Modus Penyelundupan Manusia Melalui Kapal Kargo, Imigrasi Malang Gelar Rakor

Atasi TPPO dengan Modus Penyelundupan Manusia Melalui Kapal Kargo, Imigrasi Malang Gelar Rakor

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Guna mencegah terjadinya di TPI (Tempat Pemeriksaan Imigrasi) Probolinggo, Imigrasi menggelar rapat koordinasi (rakor) tentang Upaya Pencegahan () melalui modus melalui di ruang Bentar gedung UKK Kabupaten Probolinggo, Kamis (21/7).

Rakor diadakan dengan mengundang stake holder terkait seperti Syahbandar, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Polres dan Kodim setempat serta perwakilan dari Pemda Kabupaten dan Kota Probolinggo. Kegiatan dibuka Farid Maruf dan pemaparan materi oleh Pengelola Data Keimigrasian Aditya Rizka dan perwakilan KSOP Probilinggo Prabowo.

"Kami berharap hasil rakor ini menjadi suatu acuan dalam penegakan hukum serta pencegahan terhadap pelaku dan korban dari ," ujar Farid dalam sambutannya.

Materi berisi seputar pengenalan istilah , Penyelundupan Manusia, termasuk modus operandi dan upaya upaya pencegahan yang telah dilakukan baik dari Imigrasi maupun KSOP Probolinggo.

alam menyikapi topik terutama dalam kasus , para stake holder harus memahami terlebih dahulu perbedaan antara perdagangan manusia dengan penyulundupan manusia sehingga dalam tindak lanjut terkait hal tersebut mampu menentukan dasar hukum mana yang tepat karena kedua nya memiliki perbedaan," jelas Aditya Rizka.

Selesei pemaparan kegiatan dilanjutkan dengan diskusi sharing seputar permasalahan yang sering timbul yang berkaitan dengan dan tentang pernyataan dukungan dari peserta rapat termasuk Polres dan Polresta Kab/Kota Probilinggo. Selain itu juga terdapat masukan dari perwakilan agen kapal untuk adanya surat pernyataan dari kapten kapal tentang menjamin keberadaan dan keabsahan dokumen crew kapal. (*/ns)

Foto: Humas Imigrasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warung Bebek Goreng H. Slamet di Kota Malang Terbakar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO