Malang Fashion And Food Festival.
KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Peringatan Hari Krida Pertanian ke-51, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang menggelar Malang Fashion dan Food Festival, Sabtu (22/7/2023)
Acara yang dimulai sore hingga malam ini, selain digelar Lomba cipta menu berbasis pangan lokal non-beras/non-terigu dan lomba merangkai hiasan meja berbahan baku toga dan bumbu dapur, juga menghadirkan pelaku UKM Kota Malang yang menyuguhkan makanan jaman dulu.
Kepala Dispangtan Kota Malang, Slamet Husnan Hariyadi, menyampaikan bahwa tujuan acara ini adalah untuk mengkampanyekan pola konsumsi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA).
"Selain itu juga lebih memasyarakatkan menu dari sumber karbohidrat non beras, non terigu seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, kentang dan sukun," ujarnya.
Ia juga mengatakan, dengan pertumbuhan jumlah penduduk saat ini tentunya kebutuhan akan beras sungguh luar biasa, setiap tahun mengalami peningkatan. Sementara lahan pertanian yang ada di Kota Malang mengalami kekurangan. Sehingga perlu ada disertifikasi bahan pangan selain beras.
"Tujuan selanjutnya yakni untuk menggalakkan Aku Hatinya PKK (Amalkan dan kukuhkan halaman asri teratur, indah, nyaman) yang merupakan program dari TP PKK Kota Malang dalam memanfaatkan pekarangan sebagai warung hidup dan apotek hidup," paparnya.
Lomba cipta menu berbasis pangan lokal non beras dan non terigu dan lomba merangkai hiasan meja berbahan baku toga dan bumbu dapur di ikuti 171 peserta yang merupakan kader PKK di masing-masing kelurahan se-Kota Malang.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji, mengingatkan bahwa Malang ini adalah Kota Wisata yang terkenal dengan kulinernya, tinggal bagaimana kita bisa meramu potensi yang dimiliki yang tentunya akan membawa khas dari kuliner itu sendiri.
"Hari ini dalam peringatan hari Krida Pertanian ke 51, kita mengupayakan bersama-sama seluruh komponen bangsa untuk menyajikan bahwa ternyata kekayaan yang dimiliki oleh Indonesia khususnya Kota Malang itu luar biasa," ucapnya
"Sore hingga malam ini ada kegiatan cipta menu, ada Malang Festival Food yang insya Allah ini kolaborasi yang luar biasa. Dan mudah mudahan ini akan menjadi khas, membawa sebuah inovasi yang dimiliki oleh warga Kota Malang yang terus menerus menggeliat, dan akan memacu pertumbuhan ekonomi yang secara signifikan dan dirasakan oleh warga bumi Arema," imbuhnya. (dad/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
