KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bagi sebagian orang, hewan yang satu ini mungkin dianggap menjijikkan karena lendirnya. Tapi bagi sebagian orang lainnya, khususnya bagi punya penyakit asma atau gatal-gatal, hewan yang satu ini patut dipertimbangkan untuk dikonsumsi.
Lebih-lebih bila sudah diolah menjadi sate, krengsengan, bahkan dijadikan kripik. Rasanya begitu menggoda. Sebagian orang mengatakan sangat lezat.
BACA JUGA:
- Pj Wali Kota Kediri Berangkatkan Peserta Crit In Joy 2024
- Pj Wali Kota Kediri Ikuti Doa Bersama Tahun Baru Islam 1446 H di Ponpes Lirboyo
- Buka Grand Final Duta Genre Kota Kediri 2024, Pj Zanariah Ungkap Rasa Bangga Pada Finalis
- Songsong Pilkada 2024, Relawan di Kediri Deklarasi Dukung Mas Dhito-Dokter Ari
Hewan yang dimaksud adalah bekicot alias siput. Soal menu yang bahannya dari bekicot, Kediri adalah gudangnya.
Selain rasanya yang lezat, daging dari hewan yang jalannya sangat lambat ini konon memiliki khasiat yang luar biasa untuk mengobati penyakit asma dan gatal-gatal. Daging bekicot juga dipercaya bisa menambah stamina.
Pusat kuliner bekicot di Kabupaten Kediri yang terkenal adalah di sepanjang Jalan Raya Blitar - Pare, tepatnya di Dusun Jengkol, Desa Ploso Kidul, Kecamatan Plosoklaten.
Dusun Jengkol terletak di sebelah timur Monumen SLG. Kurang lebih 15 km atau arah selatan dari Kota Pare. Di sepanjang jalan sisi barat, ada sejumlah warung makan yang menyediakan menu spesial bekicot. Salah satunya adalah warung sate 02 (istilah lain dari bekicot) milik Endang.