KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sejak ada kabar flushing atau 'Pladu' Bendungan Wlingi dan Bendungan Lodoyo, BPBD Kota Kediri telah melakukan monitor di Sungai Brantas, mulai hari Senin (20/5/2024) kemarin.
Masyarakat di sekitar Sungai Brantas sudah berada di pinggiran Sungai Brantas menunggu momen tersebut untuk menangkap ikan.
BACA JUGA:
- Diduga dari Puntung Rokok, Sebuah Rumah dari Bambu dan Triplek di Kediri Hangus Terbakar
- Pj Wali Kota Kediri Lantik 2 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan 16 Pejabat Fungsional
- Arahan Pj Wali Kota Kediri di Rapat Koordinasi Bank Sampah
- Pj Wali Kota Kediri Ajak Kepala OJK yang Baru Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan
Merespons hal tersebut, Pemerintah Kota Kediri bergerak cepat melakukan pengamanan dengan menerjunkan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
BPBD Kota Kediri bekerja sama dengan Tepbek Kediri melakukan pengamanan dengan menyiagakan personel dan 2 perahu LCR.
Tim gabungan yang berjumlah 18 orang tersebut secara bergantian akan melakukan pengamanan dengan menyisir Sungai Brantas mulai dari sisi Taman Brantas hingga batas Kota Kediri yang dilakukan mulai Senin (20/5/2024) sore.
Kalaksa BPBD Kota Kediri, Indun Munawaroh, mengatakan berdasarkan informasi dari PT Jasa Tirta bahwa tanggal 20 sampai dengan 24 Mei 2024 akan dilakukan 'Pladu'.