MALANG, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengajak perguruan tinggi dan pesantren di Jatim memberikan beasiswa pendidikan untuk anak-anak Palestina demi semangat kemanusian.
Hal itu disampaikan Khofifah saat menghadiri forum Pengajian Akbar Muslimat NU di Unisma Kota Malang, Minggu (9/6/2024).
BACA JUGA:
- PUI Kediri Raya Serahkan Donasi Rp37 Juta untuk Palestina
- Khofifah Doakan Indonesia di Tiang Aisyah Jadi Negeri Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur
- Lawan Ujaran Kebencian, Khofifah Ajak Masyarakat Kuatkan Literasi Digital
- Khofifah: Ponpes Jatim Siap Tampung 1.000 Anak-Anak Palestina, Prabowo akan Teruskan ke Presiden
Di forum yang dihadiri ribuan jamaah Muslimat NU, jajaran Rektor Unisma, Pj Wali Kota Malang, serta sejumlah pengurus pondok pesantren di Kota Malang itu, Khofifah mengajak perguruan tinggi dan pesantren Jatim untuk ikut serta membantu anak-anak Palestina yang menjadi korban perang dan bencana kemanusian.
Menyambut hal tersebut, Khofifah menyatakan bahwa Jawa Timur siap untuk ikut serta membantu. Menurutnya, pesantren-pesantren di Jatim siap untuk menerima dan mengasuh anak-anak Palestina untuk dididik di Jawa Timur.
Tidak hanya pesantren, pihaknya pun optimistis bahwa perguruan tinggi yang ada di Jatim akan satu kata dan satu langkah untuk gotong-royong membantu anak-anak Palestina.
"Dan tanggal 15 November yang lalu sudah kita mulai, bahwa kita sudah berkomunikasi dengan Dubes Palestina, bahwa Perguruan Tinggi Kiai Asep (KH Asep Saifuddin Chalim, Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah) siap memberikan 50 beasiswa S1, S2, dan S3 untuk mahasiswa Palestina," tegas Khofifah.
Tidak hanya itu, Khofifah juga sudah melakukan komunikasi dengan Rektor Universitas Airlangga. Hasilnya, Rektor Unair juga sudah menyampaikan kesiapannya untuk memberikan beasiswa kepada anak-anak Palestina yang ingin melanjutkan pendidikan jenjang sarjana maupun master di Unair Surabaya.