Polsek Gubeng dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya Olah TKP Peluru Nyasar

Polsek Gubeng dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya Olah TKP Peluru Nyasar Petugas Polsek Gubeng dan Inafis Polrestabes Surabaya olah TKP peluru nyasar.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wenny Dhuy Nyaga (50), warga Gang II No. 14, melapor ke pada Sabtu (21/9/2024). Dirinya menjadi korban peluru nyasar yang melukai paha kaki kanannya pada Rabu (18/9/2024) pukul 22.23 WIB.

Laporan yang disampaikan ke , bahwa pada saat itu dirinya sedang tertidur di kamar tengah. Ia terkejut karena di kakinya tiba-tiba dihantam sebuah proyektil peluru nyasar hingga luka memar.

Setelah peluru nyasar mengenai paha kanannya pada Rabu malam, sang suami bernama Ucok Sibarani memeriksa kondisi rumah.

Diketahui bahwa peluru tersebut berasal dari atas rumahnya. Hal itu terlihat dari adanya lubang sebesar 8 milimeter di atap asbes dan plafon rumahnya.

Atas kejadian itu, Wenny Dhuy Nyaga melapor ke Ketua RT 3 Gempa Bayu Badra pada Kamis (19/9/2024) malam. Laporan dugaan peluru nyasar itu akhirnya viral di media masa.

"Langkah awal kami melaporkan ke ketua RT, tapi gak lapor polisi. Namun karena sudah viral, saya baru lapor ke pada Sabtu pagi tadi," ujarnya, Sabtu (21/9/2024).

Mendapat laporan tersebut, yang dipimpin oleh Kanitreskrim Iptu Sutrisno bersama Tim Inafis Polrestabes melakukan oleh TKP (temnpat kejadian perkara).

Dari oleh TKP yang dilakukan oleh Tim Inafis dan , diduga peluru nyasar tersebut ditembakan dari sisi atas bangunan yang berada di samping rumah Wenny Dhuy Nyaga.

Selain melakukan pemeriksaan di kamar dan lorong samping rumah korban, petugas juga memeriksa lantai 2 rumah Efendi, warga Jl. II No.12B.

Lihat juga video 'Mobil Angkot Terbakar di Jalan Panjang Jiwo, Sopir Luka Ringan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO