Sebagian Besar JCH Pacitan Berisiko Kesehatan

Sebagian Besar JCH Pacitan Berisiko Kesehatan Bupati Pacitan, H. Indartato saat melepas CJH asal Pacitan di Pendopo Pemkab.

Listen to this article

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak ‎168 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten akhirnya resmi diberangkatkan ke asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Sabtu (13/8) malam kemarin, sekitar pukul 22.00 WIB. Para CJH tersebut dilepas langsung oleh Bupati , H. Indartato, di Pendopo Pemkab setempat.

Menurut rencana, setelah sampai di Surabaya, para "tamu Alloh" itu akan diberangkatkan menuju Tanah Suci, pada Minggu (14/8) sore nanti.

Para JCH asal tersebut tergabung di kelompok terbang (Kloter) 14, bersamaan dengan JCH se eks Karesidenan Madiun, yakni 177 calon haji asal Ngawi dan 99 calon haji asal Surabaya. Jumlah jamaah haji dari sendiri mengalami penurunan pada tahun ini. Tahun lalu, JCH asal yang diberangkatkan sebanyak 218, sedangkan tahun ini sebanyak 168 orang.

Humas Kementerian Agama (Kemenag) , Makrus, mengatakan, dari 168 calon haji asal , hampir 60 persen memiliki risiko kesehatan karena sebagian besar calon haji lajut usia. Sedangkan satu calon haji dalam kondisi stroke dan menggunakan kursi roda. Selain itu, Makrus menambahkan suhu di Tanah Suci cukup tinggi bisa mencapai 54 derajat celcius.

"Jamaah haji diimbau tidak minum minuman dingin. Selain itu, jangan beraktivitas yang tidak terlalu penting di luar ruangan. Lebih baik memanfaatkan waktu untuk kegiatan beribadah di dalam pemondokan,” imbaunya.

Senada dengan Makrus, Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten , Siti Aisyah, mengimbau para calon haji menjaga kesehatan fisik dan mental agar lancar dalam menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO