Di Nganjuk, BNN Amankan 120 Permen Dot Diduga Mengandung Narkoba

Di Nganjuk, BNN Amankan 120 Permen Dot Diduga Mengandung Narkoba Kepala BNN Nganjuk AKBP Agus Irianto saat menunjukkan hasil temuan permen dot. foto: BAMBANG DJ/ BANGSAONLINE

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Peredaran permen dot ternyata sudah sampai ke Kota Angin. Kenyataan tersebut dibuktikan setelah BNN Kabupaten Nganjuk melaksanakan razia. Hasilnya, sebanyak 120 permen dot diduga mengandung bahan adiktif sejenis narkoba diamankan. Permen tersebut bisa membuat orang yang menghisapnya akan melayang dan pusing seperti efek narkoba.

Kepala BNN Nganjuk AKBP Agus Irianto membenarkan adanya razia terhadap permen ini di beberapa titik. “Razia ini akan terus saya lakukan, sekaligus sosialisasi kepada pedagang agar tidak lagi menjualnya,” kata Agus, kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (08/03).

Baca Juga: Dituntut Minta Maaf oleh Produsen Permen Dot, Ini Jawaban Pemkot Surabaya

Beberapa lokasi yang dirazia di antaranya, distributor di kawasan jalan Yos Sudarso, jalan Panglima Sudirman, Pasar Wage, Swalayan, dan kios-kios.

“Saya imbau kepada masyarakat, khususnya orang tua, agar lebih berhati-hati memilih jajanan anak,” jelasnya.

Menurut Agus, kegiatan yang dilakukan merupakan bentuk pencegahan agar dampak peredarannya tidak sampai meluas, karena jajanan yang diedarkan sasarannya adalah murid Sekolah Dasar (SD).

Baca Juga: Terbukti Aman, Produsen Permen Dot Tuntut Pemkot Surabaya Pulihkan Nama Baik

Dalam razia yang dilakukan, BNN juga melibatkan dari pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk. "Dari hasil temuan ini nantinya akan kita lakukan uji laboratorium. BNN sendiri sifatnya hanya melakukan antisipasi dan hasilnya menunggu. Saya akan kirim ke BPPOM terkait temuan, dan tetap akan melakukan razia," tandas Agus.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat tidak perlu resah dengan peredaran permen dot. Sebab dugaan permen tersebut mengandung narkoba masih harus menunggu hasil uji laboratorium. (bam/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO