Berkunjung ke Cafe Sawah di Desa Wisata Pujon Kidul, Nongkrong Sekaligus Selfie-selfie

Oleh: Dhea Ellen Aprillia*

Satu lagi lokasi nongkrong yang wajib dikunjungi jika anda berkunjung ke Kabupaten Malang. Tempat ini bisa anda coba jika anda bosan dengan tempat-tempat nongkrong ala café yang itu-itu aja.

Ada tempat nongkrong baru bernama Cafe Sawah yang berlokasi di Desa Wisata Pujon Kidul, Kecamatan Pujon. Seperti namanya, Cafe ini berkonsep outdoor dan tentunya terletak di tengah-tengah ladang sayur-mayur. Berlatarbelakang perbukitan dan pegunungan, serta udara yang masih segar dan sejuk, dijamin stress anda akan hilang ketika tiba di sini.

Tempat ini bukan sekadar café, sebab di sini anda juga akan disuguhi hamparan bunga-bunga, sehingga akan cocok bagi anda yang gemar selfie. Di sana juga disediakan spot foto yang romantis bagi anda yang punya pasangan. Namun, jangan khawatir, bagi anda yang jomblo tetap bisa berfoto di sini kok, hehehe.

Salah satu spot foto favorit di tempat ini adalah taman kecil yang berbentuk dua hati. Tak ayal, tempat ini juga disebut “Taman Cinta” oleh muda-mudi yang berkunjung ke sini.

Untuk tempat nongkrongnya, café ini menyediakan bangunan mirip pendapa yang digelari karpet-karpet kecil dan beberapa gazebo bagi pengunjung yang ingin duduk lesehan. Mungkin karena namanya Cafe Sawah, menu yang ditawarkan pun khas pedesaan sehingga harganya cukup murah.

Adapun makanan yang bisa anda pesan, seperti nasi jagung, sayur pedas, ikan asin, mendol hingga urap-urap. Juga ada camilan seperti pisang rebus, hingga tahu mercon. Sedangkan minumannya, ada kopi, jahe, hingga susu murni.

Tidak ada karcis masuk untuk mengunjungi tempat ini. Anda hanya diminta membayar uang parkir yang juga cukup terjangkau, yakni 2 ribu rupiah untuk motor, dan 5 ribu rupiah untuk mobil.

Meski berada agak jauh dari pusat kota, akses untuk menuju café sawah ini cukup mudah. Dari pusat Kota Batu, anda tinggal menuju Kecamatan Pujon. Rutenya yang paling mudah, anda bisa melewati payung atau arah ke jalan Batu-Kediri. Sesampai di payung, anda lurus saja hingga menemukan pertigaan yang terdapat patung sapi.

Sekitar 50 meter dari patung sapi, nanti anda akan melihat gang beringin di kiri jalan. Masuklah di gang tersebut kurang lebih hingga sejauh 4 km. Anda diimbau hati-hati saat melintas dijalan ini karena jalurnya yang berkelok dan menanjak.

Setelah masuk sejauh kurang lebih 4 Km, anda akan menemukan bangunan sekolah. Nah, ketika sampai di titik ini, anda akan melihat di kanan jalan terdapat gang kecil. Masuk ke sana dan ikuti jalan hingga menemukan persawahan dan jalan makadam. Jika ragu, anda bisa bertanya pada warga sekitar.

Sekadar informasi, walaupun masih berumur sekitar enam bulan, namun tempat wisata ini cukup ramai pengunjung. Di hari biasa, Senin-Jum’at, buka mulai pukul 08.00-19.00, ada kurang lebih 300-400 pengunjung. Sedangkan hari libur, Sabtu-Minggu buka mulai pukul 08.00-22.00, pengunjung yang datang bisa 1.500 hingga 2.200 orang. Bagaimana, tertarik?

*Penulis adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang