Pesan Bupati Tantri saat Gelar Safari Haji: Jaga Kesehatan dan Semoga Jadi Haji Mabrur

Pesan Bupati Tantri saat Gelar Safari Haji: Jaga Kesehatan dan Semoga Jadi Haji Mabrur Bupati Tantri bersama suaminya saat Safari Haji.

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Menjelang keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Probolinggo ke Tanah Suci, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar safari haji ke sejumlah aparat pemerintah di lingkungan Pemkab Probolinggo yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini, Rabu (12/7) hingga Rabu (2/8) mendatang.

Safari haji ini dipimpin langsung oleh Bupati Probolinggo Hj P. Tantriana Sari SE didampingi suaminya yang juga sebagai anggota Komisi VIII DPR RI Drs H Hasan Aminuddin M.Si. Turut mendampingi Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo Santoso serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Probolinggo.

Baca Juga: Alasan Pj Bupati Probolinggo Pulang Haji Lebih Awal

Kegiatan safari haji yang dimulai pukul 10.00 WIB ini mempunyai maksud untuk memberikan dukungan moral dan doa kepada CJH. Safari haji yang dilaksanakan sejak tahun 2003 tersebut telah menjadi agenda rutin Pemkab Probolinggo untuk mendoakan calon tamu Allah dari kalangan ASN sekaligus mempererat jalinan silaturahmi dan ukhuwah Islamiyah.

Bupati Probolinggo, Hj. Tantriana Sari SE mengatakan safari haji memang sudah menjadi agenda rutin. "Kita turun ke para calon tamu Allah. Ini juga bagian untuk mencari barokah Mekkah dan Madinah. Mereka kan semua tamu Allah SWT yang akan menunaikan kewajibannya. Ini sangat penting sebagai bagian dakwah dan syiar Islam," ujar Tantri.

Sementara, Drs.H Hasan Aminuddin yang juga suami Bupati Tantri mengungkapkan bahwa kedatangannya bertujuan untuk memperolah barokah Mekkah dan Madinah dari para calon tamu Allah dan Rasulullah. Pasalnya CJH ini memiliki magnet dan daya tarik yang luar biasa.

Baca Juga: Ketua DPRD: Jamaah Haji dari Kota Probolinggo Pulang pada 18-19 Juli 2023

Menurut Hasan, safari haji ini diawali sejak tahun 2003 silam. Di mana pada saat itu banyak kalangan pejabat pemerintah yang senang membangun rumah mewah dan membeli mobil. Sehingga sampai rumah dan garasinya tidak cukup.

“Alhamdulilllah dahulu saya hanya ingin mengingatkan supaya tidak kafir karena sudah dilebihkan hartanya, tetapi lalai tidak haji. Ibadah haji ini wajib dan tidak bisa ditawar,” jelasnya.

Hasan menegaskan setiap harta dijalankan haji pasti mendapatkan pahala ibadah. Sehingga begitu dilebihkan hartanya segera daftarkan haji dan jangan bingung dengan lamanya antrean. Karena jika sudah mendapatkan undangan dari Allah, maka antrean itu tidak berlaku. Sebab menjadi tamu Allah, kapan pun diundang terserah Allah SWT.

Baca Juga: Inspiratif, Daftarkan Haji Ibunda, Pengamen di Probolinggo Diapresiasi Gubernur Jatim

"Umroh itu sunnah sehingga setiap ibdah umroh tidak akan mampu menggugurkan kewajiban hajinya. Meskipun nantinya meninggal sebelum berangkat, maka akan tetap dicatat sebagai ibadah haji. Karena setiap uang yang ditaruh di jalan Allah, nantinya akan dikalikan 700 kali kebaikan. Pasti kembali bentuknya dalam apapun terserah Allah," tegasnya.

Safari haji ini dilaksanakan di 4 (empat) titik lokasi. Yakni, Kasubbag Umum dan Kepegawaian Kecamatan Krejengan Maliya di Dusun Krajan Desa Matekan Kecamatan Besuk. Selanjutnya Kasi Pemerintahan Kecamatan Pakuniran Sosianto dan istrinya Bidan Koordinator Puskesmas Pakuniran Ida Noerhayati di Dusun Desa Gunggungan Lor Kecamatan Pakuniran.

Kemudian Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Probolinggo Anna Ratnawati di Dusun Krajan Desa Talkandang Kecamatan Kotaanyar. Serta Bendahara Pengeluaran Kecamatan Paiton A Fathoni Hidayat dan staf Kesra Kecamatan Paiton A Nurul Hidayati di Dusun Desa Kedungrejoso Kecamatan Kotaanyar.

Baca Juga: Bupati Tantri Sambut 793 Jamaah Haji: Semoga Menjadi Haji Mabrur dan Sempurna

Selain safari haji ke sejumlah titik lokasi, tahun ini Pemkab Probolinggo juga melakukan safari haji/silaturahim dengan 66 orang CJH dari kalangan karyawan/karyawati pada Dinas Pendidikan di Pendopo Kabupaten Probolinggo. Kegiatan safari haji ini akan ditutup dengan selamatan keberangkatan CJH Kabupaten Probolinggo di Pendopo Kabupaten Probolinggo. (ndi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO