Dandim Pacitan: Puluhan Alat Berat Dikerahkan ke Lokasi Terdampak Bencana

Dandim Pacitan: Puluhan Alat Berat Dikerahkan ke Lokasi Terdampak Bencana Dandim 0801 Pacitan Letkol (kav) Aristoteles Hengkeng Lawitang, saat memberikan keterangan persnya Sabtu (2/12) malam. Foto: YUNIARDI SUTONDO/BANGSAONLINE

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sedikitnya 12 alat berat milik TNI AD sudah diterjunkan ke sejumlah lokasi terdampak bencana. Selain itu, beberapa alat berat di luar milik TNI juga tengah berpacu melakukan pembersihan lumpur, sampah, dan bangkai-bangkai hewan ternak yang masih tercecer di beberapa lokasi. 

"Dari TNI ada 12 unit dan di luar TNI ada sekitar 8 unit. Mungkin hari ini sudah bertambah lagi," ujar Dandim 0801 Pacitan yang juga Ketua Tim Tanggap Darurat Bencana Pacitan Letkol (kav) Aristoteles Hengkeng Lawitang, saat menggelar rilis pers di Akademi Komunitas Negeri (AKN), Sabtu (2/12) malam.

Baca Juga: Tegakkan Protokol Kesehatan, Tim Gabungan TNI-Polri Sosialisasi dan Bagikan Masker di Tempat Wisata

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Pacitan Windarto mengungkapkan, hingga detik ini masih ada enam korban tewas dalam proses pencarian Tim SAR gabungan. Baik dari BPBD, personil TNI/Polri serta para relawan.

"Keenam korban tewas tersebut berasal dari Kecamatan Kebonagung sebanyak 2 orang, Kecamatan Tulakan 2 orang, Arjosari 1 orang dan Tegalombo 1 orang," sebutnya secara terpisah.

Lebih lanjut mantan Sekretaris Badan Satpol PP itu menjelaskan, wilayah terdampak paling parah akibat musibah banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi pada Selasa (28/11) lalu berada di kawasan kota Pacitan. Termasuk korban tewas dalam musibah tersebut. "Korban banjir terbanyak memang ada di Kecamatan Pacitan," jelasnya.

Baca Juga: Tegakkan Protokol Kesehatan, Babinsa 0801/09 dan Polsek Sudimoro Sisir Tempat Keramaian

Hingga malam ini, Tim Tanggap Darurat masih berupaya maksimal menembus beberapa desa di Kecamatan Nawangan yang beberapa hari kemarin belum tersentuh bantuan. "Kita sudah bisa menembus beberapa lokasi di Kecamatan Nawangan guna menyampaikan bantuan," tandas Windarto. (pct1/yun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO