​Rais Syuriah-Ketua Tanfidziah PCNU Probolinggo Kompak Dukung Khofifah

​Rais Syuriah-Ketua Tanfidziah PCNU Probolinggo Kompak Dukung Khofifah Ketua Tanfidziah PCNU Probolinggo KH Abdul Hadi Saifullah (kiri) membisiki Dr KH Asep Saifuddin Chalim (kanan) sebelum acara Silaturahhim Kiai dan Habaib di Pondok Pesantren Sirojut Thalibin Pohsangit Leres Sumberasih Kabupaten Probolinggo, Rabu (15/3/2018). foto: bangsaonline.com

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten KH Jamaluddin al-Hariri mengungkapkan bahwa dirinya mendukung Khofifah Indar Parawansa sebagai calon Gubernur Jawa Timur karena jujur, banyak prestasi dan bermanfaat bagi NU.

”Bu Khofifah tak pernah merusak NU,” kata Kiai Jamaluddin Al-Hariri di depan para pengurus PCNU dan MWC NU se-kabupaten di kediamannya di Pondok Pesantren Sirojut Thalibin , Rabu (14/3/2018).

Baca Juga: Luar Biasa! Survei Indikator: 92,7% Warga Jatim Sukai Khofifah, Elektabilitasnya Capai 61,2%

”Saya dan pengurus NU bersumpah tak akan memilih calon gubernur yang pernah merusak NU,” kata Kiai Jamaluddin al-Hariri.

Penegasan Kiai Jamaluddin al-Hariri yang terang-terangan mendukung Khofifah ini semakin menambah daftar panjang pengurus PCNU yang mendukung ketua umum Muslimat NU itu. Sebelumnya Rais Syuriah PCNU Banyuwangi KH A Hisyam Syafaat juga secara terang-terangan mendukung Khofifah. Selain Kiai Hisyam Syafaat dan Kiai Jamaluddin al-Hariri, Rais Syuriah PCNU Gresik KH Mahfudz Maksum juga terang-terangan mendukung Khofifah sebagai calon gubernur.

Memang cukup banyak Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziah PCNU yang mendukung Khofifah namun umumnya mereka tak terang-terangan. ”Intinya sikap terdalam kita sama tapi banyak yang tak mau dimunculkan di media massa,” kata salah seorang pengurus PCNU.

Baca Juga: Maulid Nabi Bersama Puluhan Ribu Muslimat di Pasuruan, Khofifah Ajak Teladani Akhlaq Rasulullah

Tampak dalam acara Silaturahim Kiai dan Habaib di Pondok Pesantren Sirajut Thalibin yang terletak di Pohsangit Leres Sumberasih itu hadir Ketua Tanfidziah PCNU KH Abdul Hadi Saifullah.

Selain Kiai Abdul Hadi juga hadir Dr KH Asep Saifuddin Chalim, Ketua Umum Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) yang juga pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto Jawa Timur.

Kiai Abdul Hadi menegaskan bahwa semua MWC NU hadir dalam acara ini. Bahkan para pengurus Badan Otonom seperti Ketua Muslimat NU dan IPNU juga hadir.

Baca Juga: Forum Guru Madin dan Calon Bupati Tuban Siap Menangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

Meski demikian mereka mendukung Khofifah secara pribadi, bukan dalam kapasitas sebagai pengurus NU. ”Tapi karena Kiai Jamaluddin adalah Rais Syuriah, maka semua pengurus NU dan warga NU se-kabupaten harus tunduk kepada Kiai Jamaluddin,” kata salah seorang pengurus IPNU saat sesi tanya jawab.

Dalam acara yang diikuti para kiai, habaib dan pengurus NU itu Kiai Asep Saifuddin Chalim didaulat untuk memberikan mauidhoh hasanah sekaligus pemungkas acara. Dalam mau’idhohnya Kiai Asep menegaskan bahwa memilih pemimpin itu harus didasarkan kepada kemampuan dan kejujuran. Sebab untuk mewujudkan Jawa Timur yang adil dan makmur perlu figur pemimpin yang mumpuni.

”Bu Khofifah yang paling memenuhi syarat. Karena itu wajib a’in memilih bu Khofifah,” kata Kiai Asep Saifuddin Chalim yang memiliki 8000 santri itu. (tim)

Baca Juga: Pekerja MPS Tuban Mantap Pilih Khofifah, Gubernur Paling Berpihak pada Industri Padat Karya SKT

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO