Digendam Pria Tak Dikenal, Wanita di Ngawi ini Kehilangan Puluhan Juta Rupiah

Digendam Pria Tak Dikenal, Wanita di Ngawi ini Kehilangan Puluhan Juta Rupiah Korban menunjukkan lokasi di mana ia ditepuk pundaknya oleh seseorang.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Kejahatan dengan banyak cara selalu mengintai calon korbannya di manapun dan tak kenal waktu. Akhir-akhir ini di wilayah Kota Ngawi sedang marak kejahatan dengan modus gendam.

Beberapa waktu lalu di Jl. A. Yani seorang wanita menjadi korban gendam hingga uang puluhan juta yang ada di rekeningnya dikuras di ATM. Kemarin Kamis (31/5), aksi gendam kembali terkado di toko swalayan yang juga berlokasi di Jl. A. Yani.

Baca Juga: Jebakan Tikus Listrik Kerap Renggut Korban Manusia, Polres Ngawi Beri Sosialiasi Pengendalian Hama

Kali ini korbannya adalah Hesti Sari (47) warga Ddesa Prandon Kecamatan Ngawi. Ia digendam sesorang saat sedang berbelanja di swalayan.

Berawal saat Hesti Sari bersama putranya sedang berbelanja di dalam toko swalayan terbesar di Kota Ngawi sekitar pukul 11.40 WIB. Saat mencari barang yang dikehendaki, tiba-tiba ia didatangi seseorang pria yang mendadak langsung menepuk bahunya.

Setelah kejadian tersebut, wanita berjilbab ini mengaku tidak sadar mengikuti pria yang baru saja menepuk pundaknya. Padahal, pria tersebut belum dikenal sebelumnya. Hesti mengikuti pria itu sampai menaiki sebuah mobil bersama pria tersebut.

Baca Juga: Polres Ngawi Amankan Dua Pengguna Narkoba di Street Food Imam Bonjol

Saat di dalam kendaraan, pria misterius itu merayu Hesti mau memberikan perhiasan yang sedang dipakai. Hesti pun mau saja. Ia melepas kalung seberat 13 gram, gelang 6 gram, dan 2 cincin seberat 13 gram yang dipakainya.

Selain perhiasan yang dipakai, ternyata korban juga dirayu untuk mengambil uang di mesin ATM yang berada di depan kantor bank BNI sebanyak 5 juta. Bahkan, uang yang berada dalam dompet korban juga diminta oleh pelaku.

"Dari keterangan korban, saat itu ia seakan linglung. Korban diajak pelaku masuk ke dalam mobil. Di situ korban kemudian menyerahkan perhiasan yang melekat pada tubuhnya. Korban juga sempat diminta mengambil uang tunai di ATM sebesar Rp 5.000.000 untuk diserahkan," kata AKP Kristanto Widhi Nugraha saat dikonfirmasi, Kamis (31/5/2018).

Baca Juga: Diduga Hendak Edarkan Sabu, Seorang Pria di Ngawi Diamankan Polisi

Selanjutnya korban diantar kembali ke depan toko swalayan di mana pertama kali mereka ketemu dan sebelum turun dari mobil. Korban kemudian diberi tas oleh pelaku dengan instruksi agar tak membuka tas tersebut sebelum sampai di rumah.

Akhirnya korban pulang dengan membawa tas hitam kecil pemberian dari pelaku. Saat sampai di rumah, ternyata tas yang diberikan pelaku hanya berisi batu dan kertas tisu.

“Tak lama kemudian korban setengah sadar. Saat itu ia kemudian mengecek dompet miliknya, ternyata semuanya habis, termasuk perhiasan di tubuhnya. Bahkan saldo tabungan korban juga habis,” urai Kapolsek Ngawi Kota pada BANGSAONLINE.com. (nal/rev)

Baca Juga: Tiga Pelaku Pencurian Diesel Traktor Sawah Berhasil Dibekuk Satreskrim Polres Ngawi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO