Tanggapi Lumpuhnya DPRD Kota Malang, PKB: Cukup Dengan PAW

Tanggapi Lumpuhnya DPRD Kota Malang, PKB: Cukup Dengan PAW

MALANG KOTA, BANGSAONLINE.com - DPC satu-satunya partai politik yang menolak adanya Diskresi Mendagri, dengan catatan khusus. Soal pemenuhan quorum anggota DPRD Kota Malang, Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPC Arif Wahyudi menegaskan bahwa surat Diskresi dari Mendagri semestinya tidak perlu diturunkan.

"Cukup dengan Pergantian Antar Waktu (PAW) dari semua parpol yang memiliki kursi di DPRD," tegas Arif Wahyudi di kantor Sekretariat DPC , Rabu (05/09) kemarin.

"Itu lebih elegan dan lebih manis. Nantinya, jika masih belum quorum setelah PAW, maka Diskresi lama tetap bisa dipakai, Diskresi yang baru gugur dengan sendirinya," tandasnya.

Ia beranggapan jika diskresi tidak boleh menabrak UU no 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan daerah, karena akan menimbulkan permasalahan baru lagi. "Karena itu, lebih DPC sendiri lebih mendukung proses PAW 5 anggota DPRD Kota Malang yang tersangkut kasus KPK," tandasnya.

Adapun kelima anggota DPRD dari PKB yang di-PAW, yakni Zainudin dapil Klojen digantikan Siti Aminah R, Mulyanto diganti Siswo Waruso dapil Sukun, Syahrawi dapil Kedungkandang diganti Ike Krisnawati, Abdurrahman dapil Kedungkandang digantikan Abdul Wahid, serta Imam Fauzi dapil Lowokwaru digantikan M. Tuafik. (iwa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO