Korban Tenggelam di Waduk Karangkates Malang Ditemukan

Korban Tenggelam di Waduk Karangkates Malang Ditemukan Korban Tenggelam saat dievakuasi ke rumah duka.

MALANG, BANGSAONLINE.com - Setelah dinyatakan hilang sekitar pukul 17:30 WIB, Rabu (14/11/18) kemarin, Murko, nelayan warga Dusun Tawang RT 32/RW 06, Desa Sukowilangun, Kecamatan Kalipare, akhirnya ditemukan tim relawan selam Basarnas, PMI, dan BPBD di Waduk Karangkates Sukowilangun, Kamis (15/11) siang 11.00 WIB.

Jasad Murko (58), yang turun ke waduk sekitar pukul 17.15 WIB untuk mencari ikan dan memasang jaring bersama anaknya yang menggunakan perahu Rabu sore, tiba-tiba perahunya terbalik dan korban tenggelam.

Baca Juga: Dua Warga Sidoarjo yang Digulung Ombak Pantai Bajul Mati Akhirnya Ditemukan

Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban sempat ditolong oleh anaknya Zainul Arifin, namun karena beban sang bapak cukup berat, sehingga Zainul tak berdaya dan tak mampu untuk menolongnya.

Kapolsek Kalipare AKP Fatkhur Rochman S.Pd saat ditemui, membenarkan adanya laporan masuk dari warga mengenai orang tenggelam di Sukowilangun.

"Seketika itu kami langsung menghubungi BPBD, PMI, dan Tim SAR Awangga untuk menuju lokasi,” terang dia, Kamis (14/11).

Baca Juga: 3 Siswa SMK Kelautan Turen Hilang Terseret Ombak Pantai Asmoro

Proses pencarian korban pun dilakukan dan tim selam menyusuri Waduk Karangkates di wilayah Sukowilangun dan berupaya menemukan jasad korban yang tenggelam sekitar 18 jam tersebut. Proses pencarian cukup memakan waktu dikarenakan luasnya Waduk Karangkates Sukowilangun serta kondisi arus air yang terbilang deras diakibatkan dekat dengan pintu gerbang saluran air pembangkit listrik.

Dari beberapa informasi warga yang juga merupakan besan korban, dugaan tenggelamnya korban dimungkinkan penyakit asam uratnya kambuh. Sehingga saat mencari ikan dan memasang jaring terjatuh ke waduk dengan kedalaman 13 meter.

“Dugaan sementara seperti itu, setelah jasad ditemukan, tim medis melakukan pemeriksaan dengan hasil tidak ditemukan unsur kekerasan pada tubuh korban,” tambah Kapolsek.

Baca Juga: Diduga Epilepsi Kumat, Pelajar Warga Wonokoyo Malang Tewas Tenggelam di Sungai

Keluarga korban yang menerima keterangan hasil pemeriksaan medis, menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak berkenan jasadnya untuk diotopsi.

“Selanjutnya korban yang telah ditemukan tersebut langsung dibawa pulang ke rumah untuk dimakamkan,” pungkas Fatkhur Rochman. (thu/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO