Stikes Hang Tuah Surabaya akan Buka Prodi S1 Gizi, Berminat?

Stikes Hang Tuah Surabaya akan Buka Prodi S1 Gizi, Berminat? Wiwiek Liestyaningrum S.Kp., M.Kep., Ketua Stikes Hang Tuah Surabaya, dalam sebuah kesempatan.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Hang Tuah Surabaya berencana akan membuka program studi (Prodi) S1 Gizi.

Hal ini sebagaimana disampaikan Wiwiek Liestyaningrum S.Kp., M.Kep., Ketua Stikes Hang Tuah Surabaya. Ia mengatakan, rencana pembukaan S1 prodi gizi ini karena banyaknya permintaan, baik dari lingkungan TNI AL sendiri maupun dari masyarakat umum. Atas masukan tersebut, Wiwiek mengaku telah menggelar rapat yang memutuskan untuk membuka S1 Prodi Gizi.

Baca Juga: UHT Surabaya Wisuda Pertama Program Diploma 4 dan Strata 3

“Untuk persyaratan pendirian sudah, izin insyaallah tahun ini keluar. Jadi pendaftarannya bisa dilakukan tahun depan,” kata orang nomor satu di Stikes Hang Tuah ini, Jumat (13/9).

Wiwiek menjelaskan, S1 Gizi secara umum ada dua, Gizi Masyarakat dan Gizi Klinik. "Kebetulan kita dekat dengan rumah sakit dan rumah sakit welcome untuk praktek, jadi kita arahnya ke gizi klinik," tuturnya.

“Untuk animo masyarakat sendiri cukup tinggi, jadi kita berani membuka. Temen-temen dari Rumah sakit kan masih ada yang D3 dan ingin melanjutkan S1, jadi ada wadahnya untuk melanjutkan ke S1,” ujarnya.

Baca Juga: Luluskan 329 Wisudawan, Stikes Hang Tuah Surabaya Siap Jalin Kerja Sama dengan Luar Negeri

Antara lain yang melatar belakangi dibukanya prodi Gizi ini adalah selain untuk bekerja, lulusannya juga bisa untuk berwirausaha. Mereka bisa wiraswasta seperti melayani pasien-pasien yang ada di rumah.

“Sekarang banyak yang seperti itu, jadi sambil menjadi ibu rumah tangga, mereka juga bisa membuka usaha makanan. Jadi latar belakang sekolah mereka antara lain jiwa wirausahanya bisa jalan, jadi banyak ke arah situ. Memang kuliah tidak harus untuk bekerja, tapi juga untuk kepandaian diri. Sekarang memang trennya ke situ. Memang di rumah sakit perlu banyak begitu, juga di puskesmas,” ungkapnya. (dev/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO