KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebagai upaya untuk meningkatkan daya jual investasi, perdagangan, dan pariwisata, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Pasuruan menyelenggarakan lomba membuat logo dan tagline untuk mem-branding Kota Pasuruan. Saat ini telah terjaring atau terpilih 10 desainer logo dan tagline.
Kamis (26/9), 10 peserta terpilih itu diundang di Ruang Rapat Untung Suropati I Sekretariat Daerah Kota Pasuruan Jalan Pahlawan Nomor 28 Kota Pasuruan untuk mempresentasikan konsep dan makna desain logo dan tagline city branding Kota Pasuruan di hadapan Plt. Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo. Turut hadir juga Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Kepala OPD, serta 7 Dewan Juri.
Baca Juga: Pjs Wali Kota Pasuruan Hadiri Kirab Maskot Pilkada 2024
Dalam kesempatan itu, Plt. Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo meminta agar logo dan tagline untuk Kota Pasuruan harus menunjukkan kearifan lokal (Local Wisdom).
"Logo dan tagline Kota Pasuruan harus beda dengan logo daerah lain. Serta ada harapan dari masyarakat perwakilan UMKM agar logo dan tagline Kota Pasuruan bisa menembus keluar negeri sehingga bisa mendongkrak nilai ekonomi dan perdagangan Kota Pasuruan. Logo dan tagline Kota Pasuruan juga diharapkan mudah diaplikasikan di berbagai media dan produk," kata Teno.
Baca Juga: Lilik Pujiastuti Dilantik Sebagai Penjabat Sementara Wali Kota Pasuruan
Sementara menurut Kepala Bappelitbangda Kota Pasuruan Drs. H. Adri Djoko Srijono, city branding sebuah ikhtiar mendongkrak pembangunan Kota Pasuruan yang meliputi beberapa konsep. Yaitu konsep pertama, mengenai perlunya city branding sebagai strategi komunikasi visual oleh perancang kota dan stakeholders kepada pasar untuk membangun citra (brand) kota guna mendukung investasi, perdagangan, dan pariwisata.
"Konsep kedua yakni posisi city branding, konsep ketiga yakni penerapan city branding, konsep keempat yakni kaidah city branding, konsep kelima yakni tujuan city branding, konsep keenam yakni hierarki city branding, konsep ketujuh yakni city branding harus selaras dengan perencanaan Kota, serta konsep kedelapan yakni perspektif city branding Kota Pasuruan," bebernya. (ard/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
