Honor GTT - PTT Akhirnya Ngucur Lagi Setelah Mandek 3 Tahun, Ning Ita Janji akan Berkelanjutan

Honor GTT - PTT Akhirnya Ngucur Lagi Setelah Mandek 3 Tahun, Ning Ita Janji akan Berkelanjutan Wali Kota Mojokerto Ning Ita menyerahkan bantuan pendidikan bagi 12 mahasiswa berprestasi, honorarium 116 GTT-PTT, dan BOB Madin Madrasah di Kota Mojokerto. Ia meyakinkan bantuan akan berkelanjutan. foto: YUDI EP/ BANGSAONLINE

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Ratusan pendidik berstatus Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Madrasah di Kota Mojokerto merasa lega. Pemkot setempat Rabu (18/12) ini akhirnya membuka kembali kran bantuan honorarium bagi 116 GTT-PTT yang mampet hampir tiga tahun ini.

Bantuan honor senilai Rp 464 juta tersebut diterimakan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bareng penyaluran bantuan pendidikan 12 mahasiswa berprestasi dan tidak mampu.

Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Rakyat, Pj Wali Kota Mojokerto Salurkan Bantuan Modal Usaha

Acara penyerahan bantuan di Pendopo Graha Praja Wijaya bagi ke-12 mahasiswa tersebut diserahkan secara simbolis. Para mahasiswa mendapatkan kucuran bantuan biaya kuliah hingga sebesar Rp 86.400.000 per tahun.

Pada kesempatan yang sama, Dinas Pendidikan (Disdik) setempat juga menggelontor bantuan operasional (BOB) bagi pengelola pendidikan di bawah Kementerian Agama (Kemenag). BOB Madrasah Diniyah mendapat kucuran bantuan dari Pemprov Jatim sebesar Rp 261.420.000 dan Rp 261.420.000 dari sumber dana APBD.

"Tidak semua daerah mengalokasikan anggarannya untuk honor GTT dan bantuan operasional ini. Bantuan ini semua berkat perjuangan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari," beber Kadisdik Kota Mojokerto, Amin Wachid dalam sambutannya.

Baca Juga: Peringati Hari Batik Nasional, Pj Wali Kota Mojokerto Wajibkan ASN Berbatik

Mantan kepala DLH tersebut berharap bantuan tersebut dapat menjadi motivasi bagi penerima bantuan. "Kami berharap bantuan tersebut memotivasi penerima. Agar dunia pendidikan lebih baik," imbuhnya.

Ditemui usai penyerahan bantuan tersebut, Ning Ita - panggilan Wali Kota Ika Puspitasari - mengapresiasi kegiatan ini. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Pemberian ini bisa memberikan manfaat yang sebesar besarnya bagi dunia pendidikan," harapnya.

Sebab, lanjutnya, pendidikan ini adalah faktor penting pembentukan SDM dan merujuk RPJMN dan RPJMD Propinsi dan Daerah. "Skala prioritas peningkatan SDM di mana muaranya adalah di tahun 2045 kita memiliki SDM unggul bagi Negara," tandasnya.

Baca Juga: Pemkot Mojokerto Raih 2 Penghargaan di CNN Indonesia Award 2024

Ning Ita juga menjanjikan bahwa bantuan tersebut akan berkelanjutan. "Akan berkelanjutan. Dan saya berharap bantuan ini memotivasi Anda semua untuk mengawal langkah anak didik ke depan," pungkasnya. (yep/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO