Rekom PKB untuk Pasangan Dhito dan Dewi Sudah Ditangan, PDIP Tunggu Rekom Resmi

Rekom PKB untuk Pasangan Dhito dan Dewi Sudah di Tangan, PDIP Tunggu Bukti Fisik

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Gonjang-ganjing mengenai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kediri 2020 belum berakhir. Meski pasangan calon dari PDI Perjuangan sudah mengerucut kepada nama Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Mariya Ulfa, namun sampai berita ini diturunkan, rekom dari PDI Perjuangan untuk pasangan tersebut belum diterima DPC PDIP Kabupaten Kediri.

Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri, Dodi Purwanto. Ia menjelaskan bahwa pasangan Dhito dan Dewi sudah 99 persen diusung sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2020. Namun diakui oleh Dodi, bahwa SK resmi terkait rekom, memang belum diterima.

"Semoga saja paling lambat akhir bulan Juni 2020 ini SK fisiknya sudah kami terima. Mohon doa dari kawan-kawan," kata Dodi, Rabu (17/6/2020) saat ditemui di Kantor DPC PDIP Kabupaten Kediri.

Ketika disinggung terkait SK Rekomendasi dari DPP PKB yang sudah turun untuk pasangan Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Mariya Ulfa, Dodi mengatakan bahwa itu bukan ranahnya untuk bicara, karena sudah menyangkut rumah tangga partai lain.

Sementara itu, kepastian rekomendasi DPP PKB yang sudah turun untuk pasangan Dhito dan Dewi, dibenarkan oleh Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri, H. Sentot Djamaludin. Dia mengakui jika rekom DPP PKB memang sudah turun bersamaan dengan terbitnya surat keputusan (SK) yang dikeluarkan langsung oleh DPP PKB yang ditandatangani Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar dan Sekjennya, M. Hasanuddin Wahid.

Dijelaskan Sentot bahwa dalam SK tersebut, intinya mengesahkan Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Mariya Ulfa sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2020 dalam Pilbup Kediri 9 Desember 2020 nanti.

“Rekom DPP PKB sudah turun dan mendukung pasangan calon Mas Dhito dan Mbak Dewi. Sebenarnya rekom ini pun sudah keluar kurang lebih satu bulan lalu. Namun karena situasi saat itu tengah dalam masa pandemi corona, rasanya kok kurang etis untuk membahas soal politik. Mungkin saat inilah waktu yang tepat untuk kita sampaikan ke publik mengingat pemerintah juga tengah menggalakkan era baru atau New Normal,” ujar Sentot.

Masih kata Sentot, dengan keluarnya rekom tersebut, pihaknya secara otomatis akan all out untuk menyukseskan pasangan Dhito dan Dewi ini saat maju dalam kontestasi Pilbup Kediri 2020 nanti.

“Penguatan internal hingga membentuk jaringan akan kita lakukan untuk meyakinkan masyarakat agar bisa mendukung Mas Dhito dan Mbak Dewi. Intinya kami akan all out,” tambahnya.

Sentot menilai, Dhito dan Dewi merupakan pasangan ideal. Ia pun berharap, di tangan mereka Kabupaten Kediri dapat semakin maju. Terutama di sektor UMKM yang menurutnya masih belum tersentuh dengan baik. Terlebih lagi terhadap kepedulian para guru ngaji.

“Kesejahteraan para guru ngaji saya kira perlu diutamakan. Karena sejauh ini saya melihat kesejahteraan mereka terabaikan, padahal mereka adalah pendidik. Jadi dengan melihat basic dari Mbak Dewi yang notabene berangkat dari kalangan agama, diharapkan Mbak Dewi ini paham dengan apa yang sudah saya bicarakan ini,” pungkasnya. (uji/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News