SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Anggota DPRD Jatim, Armuji, memutuskan tak ikut bersaing di kontestasi Pilkada Surabaya 2020. Hari ini, Sabtu (4/7/2020), ia menyatakan mundur dari pencalonan.
Mundurnya Armuji ini didasari atas adanya teman satu partai yang tidak mengingikan ia maju di konstestasi Pilkada Surabaya.
BACA JUGA:
- Eri Cahyadi Terima Surat Tugas Tanpa Armuji dari PSI, Shobikin: Serahkan ke Calonnya Soal Wakilnya
- Eri Cahyadi Masih Dominan, Kaesang Pangarep Jadi Lawan Seimbang di Pilkada Surabaya
- Eri Cahyadi Bersama Armuji Kompak Datangi DPC PDIP Kota Surabaya untuk Pilkada 2024
- DPC PDIP Surabaya Usulkan Nama Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024
"Saya sebagai senior di Partai Demokrasi Indonesia (PDI-P) Surabaya. Lebih baik saya yang mengundurkan diri, saya beri kesempatan kepada kader lain saja untuk maju di Pilkada Surabaya," kata Armuji, Sabtu (4/7/2020).
Mantan Ketua DPRD Kota Surabaya ini mengungkapkan, bahwa sebenarnya banyak pengurus DPC yang ingin maju Pilwali Surabaya, tapi tidak mau mendaftar. "Banyak yang ingin maju sebenarnya, tapi mereka tidak mau mendaftar," kata Armuji.
"Selain itu, banyak yang menghalang-halangi saya untuk melakukan konsolidasi," tambahnya.
Disinggung terkait adanya informasi bahwa ada nama kader PDI-P yang sudah direkom oleh DPP PDI-P, Armuji enggan berkomentar lebih jauh. (lan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News