Antisipasi Ove​rload, Satu Puskesmas di Kota Blitar Disiagakan sebagai RS Penyangga Rujukan Covid-19

Antisipasi Ove​rload, Satu Puskesmas di Kota Blitar Disiagakan sebagai RS Penyangga Rujukan Covid-19 Data situasi Covid-19 Kota Blitar. (foto: ist)

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Blitar menyiapkan Puskesmas Kepanjenkidul sebagai rumah sakit penyangga untuk rujukan pasien Covid-19.

Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Blitar Hakim Sisworo mengatakan bahwa hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi, mengingat saat ini kondisi rumah sakit rujukan di Blitar Raya sudah overload. Seperti RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar yang sempat memberlakukan sistem buka tutup untuk pasien Covid-19.

Baca Juga: Pesan Wali Kota Blitar Jelang Laga Perdana Arema FC di Stadion Soepriadi

"Untuk Puskesmas Kepanjenkidul kami siapkan sebagai rumah sakit penyangga. Kapasitasnya 12 bed. Nah, nantinya yang depan tetap digunakan untuk pelayanan, sedangkan yang belakang akan diatur sebagai ruang isolasi," ujar Hakim, Minggu (27/12/2020).

Tak hanya menyiapkan Puskesmas Kepanjenkidul sebagai rumah sakit penyangga, pihaknya juga menambah kapasitas bed di rumah isolasi di Gedung Poltekkes untuk pasien tanpa gejala. Kapasitas rumah isolasi dinaikkan menjadi empat kali lipat.

"Untuk di rumah isolasi akan ditambah jadi 80 bed. Karena seperti kita ketahui saat ini jumlah pasien yang tanpa gejala juga semakin banyak," paparnya.

Baca Juga: Jadi Markas Arema FC, Stadion Soepriadi Dinyatakan Layak Gelar Pertandingan Liga 1

Data Satgas Covid-19 Kota Blitar mencatat, Sabtu (26/12/2020) kemarin, terdapat tambahan 51 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga saat ini jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif di Kota Blitar menjadi 604 kasus. Dengan rincian 450 dinyatakan sembuh, 31 meninggal dunia. (ina/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO