For Jatim Apresiasi Ridwan Kamil Bangun Sinergitas antar Daerah dengan Jawa Timur

For Jatim Apresiasi Ridwan Kamil Bangun Sinergitas antar Daerah dengan Jawa Timur Hadi Mulyo Utomo, S.H., M.H., Ketua Umum For Jatim. foto: ist.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kunjungan Gubernur Jawa Barat ke Jawa Timur disambut positif oleh Forum Rembuk Jawa Timur (). , Ketua Umum menilai kunjungan itu bisa membangun sinergitas antar daerah, dalam hal ini Jawa Barat dengan Jawa Timur.

Hadi mengapresiasi kesediaan yang menghibahkan kemampuannya sebagai seorang arsitek untuk mendesain ulang masjid yang ada di komplek , Surabaya. Apalagi dalam pembangunan masjid dengan alokasi dana Rp9 Miliar itu, tidak menerima bayaran sepeser pun.

Baca Juga: Tanggapi Cuitan Netizen di X, Ridwan Kamil: Boleh Bully Saya, Tapi Jangan Keluarga Apalagi Anak Saya

"Saya kira kehadiran ke Jatim tak sekadar kunjungan balasan Gubernur Khofifah yang lebih dulu ke Jabar. Apalagi ia menghibahkan kemampuannya untuk mendesain ulang masjid di komplek milik Pemprov Jatim. Ini sinergitas yang baik antar daerah, antar kepala daerah," tutur Hadi, Minggu (30/5/2021).

Alumni ilmu hukum pasca sarjana Unair ini mengatakan, permintaan Gubernur Khofifah kepada untuk mendesain ulang masjid itu dapat dimaknai sebagai langkah membangun sinergitas dan harmonisasi antar daerah.

Apalagi sebelumnya, antar kedua daerah ini juga telah melakukan rekonsiliasi kebudayaan dengan mengikis mitos lama perseteruan Pajajaran dengan Majapahit yang dikaitkan dengan etnis Sunda dan Jawa. Hal itu ditandai dengan adanya pemberian nama Jalan Sunda dan Prabu Siliwangi di Surabaya, serta nama Jalan Majapahit dan Prabu Hayam Wuruk di Bandung.

Baca Juga: Cawe-Cawe Jokowi Jilid II, Disebut Jegal Anies dalam Pilgub DKI 2024

"Saya kira permintaan Gubernur Khofifah bukan karena semata-mata teknis. Sebab, di Jatim juga banyak arsitek hebat lulusan ITS, Brawijaya, maupun perguruan tinggi lainnya. Ini bisa dimaknai membangun harmonisasi antar dua provinsi besar yang mewakili dua etnis besar, Jawa dan Sunda," ujar Hadi.

Hadi menepis adanya tudingan Gubernur Jatim tidak percaya kemampuan para ahli atau insinyur Jawa Timur dengan menggunakan jasa . Menurutnya, pertimbangannya tidak semata-mata teknis. Ada misi besar yang ingin disampaikan oleh Gubernur Jatim.

Terlebih, Hadi yakin dalam pelaksanaan renovasi masjid Pemprov Jatim di kompleks nanti akan menggunakan tenaga dan ahli dari Jawa Timur. Sedangkan hanya sebatas mendesain ulang.

Baca Juga: Dipimpin Tokoh Muda NU, untuk Pertama Kalinya DABN Catatkan Laba Bersih Rp5,6 Miliar

"Saya tahu persis Bu Khofifah sangat bangga dengan Jawa Timur, dengan kehebatan orang-orang Jawa Timur. Tentu ia akan mempercayakan putra daerah dalam pembangunan di Jawa Timur," pungkas pengacara muda ini. (mdr/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO