Bupati Jember, Hendy Siswanto (tengah) saat memimpin rapat penanganan Covid-19.
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Usai menggelar apel pelepasan bantuan sosial (bansos), Bupati Jember, Hendy Siswanto bersama Wakilnya, Gus Firjoun menggelar rapat koordinasi lanjutan mengenai penanganan Covid-19 bersama jajaran forkopimda dan OPD terkait. Rakor dilaksanakan di kantor Pemkab Jember, Senin (28/6).
Rapat kali ini membahas kebijakan yang akan diambil Pemkab Jember dalam menekan kasus Covid-19 yang saat ini mengalami peningkatan signifikan.
Baca Juga: Gelar Patroli, Satpol PP Jember Pastikan Tempat Hiburan Malam Tak Beroperasi saat Ramadan
"Beberapa upaya yang dibahas mengenai refocusing anggaran yang juga akan diambil dari seluruh OPD, sekaligus mengamankan kondisi keuangan," ujar Hendy.
Selain itu, rakor juga membahas penyekatan terbatas di lokasi-lokasi tertentu untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Rencana pembatasan jam kerja di seluruh Kabupaten Jember juga dibahas, termasuk bagi 50% dari ASN untuk melakukan Work From Home (WFH)," jelasnya.
Selain itu, lanjut Hendy, pihaknya juga akan membatasi jam operasional pusat perbelanjaan hingga pasar, serta tempat-tempat keramaian. "Sebagai bentuk antisipasi, kami akan perketat jam operasi di tempat-tempat keramaian, seperti di mal dan pasar," pungkasnya.
Baca Juga: Sambut Ramadan, Pj Gubernur Jatim Gelar Pasar Murah di Jember
Selepas rapat tersebut, Bupati Hendy bersama Wabup Gus Firjoun dan Forkopimda langsung bergegas melakukan pengecekan ke tempat yang dijadikan alternatif untuk isolasi bagi pasien Covid-19. (yud/eko)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
