Turunkan Angka Stunting dan Bizi Buruk, Pemkab Madiun Gencar Sosialisasikan Gemarikan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Hendro Suhartono
Minggu, 13 Maret 2022 20:50 WIB
Dengan keadaan tersebut, Nur Basuki berharap untuk dapat meningkatkan lagi kapasitas hasil panen ikan dan pembuatan pakan bagi ikan. Sehingga, bisa semakin menurunkan harga ikan di pasaran.
"Kita pingin budidaya ikan semakin tumbuh. Sehingga kita bisa berswasembada ikan. Maka kita menangkap semua program yang ada untuk masyarakat budidaya ikan. Dan tadi kita juga dengar bahwa ada bantuan alat pembuat pakan ikan. Itu akan kita kejar," tegas Nur Basuki.
Hal tersebut dibenarkan oleh Nuryanto sebagai tenaga ahli dari Komisi IV DPR RI dari fraksi PKB yang mewakili H. Muhtarom (karena lagi isoman sehingga tidak bisa hadir) dalam sosialisasi gemar makan ikan di wilayah Kabupaten Madiun, termasuk program-program yang bisa digunakan dan dikembangkan di kabupaten.
"Kita tahu bahwa gizi ikan lebih banyak dari pada telur dan daging. Maka kita perlu meningkatkan produksi serta bisa semakin menurunkan harga. Dan kita bisa mengembangkan budidaya ikan. Dan banyak program budidaya ikan. Mulai dari pemberian bibit, biflok, budidaya ikan dalam ember serta nanti pembuatan pakannya," terang Nuryanto.
Adapun pelaksanaan semua program-program tersebut, Nuryanto menerangkan bahwa para kelompok budidaya ikan bisa langsung menghubungi Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun. (dro/ian)