Ribuan Petani di Kabupaten Kediri Gelar Deklarasi Dukung Dhito-Dewi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Ribuan Petani di Kabupaten Kediri Gelar Deklarasi Dukung Dhito-Dewi

Editor: Novandryo W S
Wartawan: Muji Harjita
Minggu, 22 September 2024 09:52 WIB

Hanindhito Himawan Pramana saat memberi sambutan dihadapkan ribuan petani

KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Ribuan petani dari 26 kecamatan mendeklarasikan dukungan untuk bakal Paslon petahana Pramana- Ulfa di 2024.

Deklarasi dukungan dilakukan di acara Guyub Rukun Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kawasan Taman Hijau, Simpang Lima Gumul Minggu (22/9/2024).

Tidak hanya para petani, ada 10 ditributor pupuk dan asosiasi kios pupuk yang turut gabung di deklarasi dukungan tersebut.

Ketua KTNA Tarwa Mustofa, mengatakan, keseluruhan ada sekitar 2000 petani yang hadir dalam acara tersebut.

Adapun deklarasi tersebut sebagai bentuk dukungan karena petani menilai program -program dalam sektor pertanian yang diusung Dhito selama menjabat bupati Kediri dirasakan manfaatnya bagi petani.

“Memang program-program yang sudah dijalankan sangat dirasakan oleh petani,” katanya usai acara deklarasi pada Sabtu (21/9/2024).

Mustofa menyebut, berbagai program yang dilakukan Dhito. Seperti penyaluran bantuan sarana prasarana pertanian mulai dari saluran irigasi, jalan usaha tani, hingga peralatan pertanian. Bahkan, kini bantuan drone untuk penyemprotan juga diberikan bagi petani.

Selain bantuan fisik, dalam kepemimpinan Dhito juga memberikan program pendampingan dan pelatihan untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) bagi petani seperti pembuatan

Pihaknya tak memungkiri, salah satu solusi Ketika ada keterbatasan pupuk yakni dengan .

“Untuk organik ini tidak langsung instans, tapi sudah ada yang berjalan,” ungkapnya.

Di sisi lain, petani juga mengapresiasi dengan adanya penambahan kuota pupuk saat ini. D imana berdasarkan usulan pemerintah, pada tahun 2024 ini mendapatkan tambahan kuota pupuk subsidi.

Sementara itu, dalam pertemuan yang juga dihadiri Dhito itu, para petani menyampaikan harapannya kepada bakal calon bupati itu ketika di periode kedua kembali terpilih untuk bisa diagendakan pertemuan secara rutin dengan petani.

Menanggapi harapan petani itu, Dhito mengamini nantinya jika kembali mendapatkan mandat dari masyarakat untuk kembali memimpin pihaknya akan mengagendakan pertemuan dengan petani minimal 6 bulan sekali.

Terkait kontestasinya dalam Pilkada 2024, Dhito menyerukan supaya memilih pemimpin berdasarkan rekam jejaknya.

Mengutip kalimat dari Johannes Leimena, Menteri Kesehatan di era Presiden Soekarno, yang berbunyi politik bukan alat kekuasan tapi etika mengabdi, menurut Dhito yang terpenting menjadi pemimpin bagaimana dirinya mengabdi untuk rakyat.

Hal itulah yang mendorongnya kerap turun bertemu dengan masyarakat, termasuk petani. Dengan pertemuan itu, Dhito selalu mengajak berdiskusi, mendengarkan persoalan yang disampaikan untuk dicarikan solusi.

“Siapapun nanti 27 November bukan soal Dhito, bukan soal Dewi tapi ini persoalan 5 tahun ke depan anda mau bawa kabupaten ini ke arah mana,” ujar Dhito. (uji/van)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video