Nglurug DPRD, Simpatisan Nisa-Syah minta Dewan Cegah Dampak Putusan MA
Jumat, 13 November 2015 23:52 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Simpatisan dan relawan Paslon Choirun Nisa-Arifudinsjah (Nisa-Syah) menyampaikan aspirasinya ke DPRD Kabupaten Mojokerto, Jumat (13/11). Mereka mendesak DPRD agar mengambil langkah politik untuk mencegah dampak dari putusan MA tersebut. Mereka meminta agar kejadian Pilkada 2010 tak terulang lagi.
Di depan komisi A, relawan yang juga aliansi LSM ini menyampaikan kekhawatirannya. "Kami khawatir akan terjadi benturan dan MA tidak memikirkan dampaknya,” cetus salah satu tokoh relawan, Al Amin Ranuwiharjo. Dirinya berharap ada kebijakan atau kearifan lokal dari seluruh unsur Forum Pimpinan Daerah (Forpimda). "Harus ada kearifan lokal agar Mojokerto kondusif," ujarnya.
BACA JUGA:
Pilbup Mojokerto, Tiga Cabup-Cawabup Bertarung, Siapa Unggul?
Calon Independen di Mojokerto Wajib Punya Dukungan Minimal 62.338 Orang
Bawaslu Jadikan 4 Kampung Pioner Antimoney Politics
MKP Menang, Sejumlah PNS di Mojokerto Ancang-ancang Pindah
Ketua Ikatan Ulama Muda NU inii menilai sejak awal pelaksanaan tahapan Pilkada Kabupaten Mojokerto bermasalah. "Mulai dari belum adanya petugas pengawas lapangan di desa-desa sampai suap oleh calon perseorangan," tekannya.
Sedang dedengkot relawan Nisa-Syah, Singowono, H Zaenal, menegaskan tak ada pilihan lain paslon nomer satu harus tetap lolos. Sebab kalau tidak Kabupaten Mojokerto bakal panas lagi.