Minta Tumbal 3 Nyawa dan Dibiarkan Rusak, Warga Meri Tanam Pohon Pisang di Jalan
Rabu, 17 Februari 2016 01:47 WIB
Secara terpisah, anggota Komisi II DPRD Kota Mojokerto Edwin Endra Praja mengatakan ada komunikasi yang putus antara warga dengan pemerintah.
"Seharusnya tidak ada kejadian seperti ini. Jikalau warga menyampaikan aspirasinya kepada pihak Kelurahan maka saya yakin persoalan ini segera bisa ditangani," katanya.
Politisi Gerindra ini mengatakan pimpinan DPU yang baru harus turun orientasi lapangan dan melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP).
"Ya idealnya pimpinan PU koordinasi dengan DKP soal lampu jalan yang mati sehingga tidak ada korban terenggut akibat kerusakan jalan ini," sesalnya.
Ia juga meminta agar DPU tidak terlalu lama mengakses pencairan anggaran sehingga bisa digunakan untuk perbaikan infrastruktur yang rusak akibat banjir.
Dikonfirmasi sebelumnya, Kadis PU Kota Mojokerto, Wiwiet Febrianto mengaku sudah mengetahui kerusakan jalan raya Meri. "Iya saya sudah tahu. Segera kita tindaklanjuti," singkatnya. (yep)