Songsong Pembanguan LWS, Bupati Nganjuk Tinjau Kawasan Agrowisata
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Bambang DJ
Senin, 11 November 2019 21:50 WIB
NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk dalam meningkatkan pendapatan masyarakat, terus berupaya menciptakan peluang usaha dengan memperbanyak kawasan wisata.
Kenapa kawasan wisata ini diperbanyak agar Nganjuk bisa menjadi destinasi wisata, dan menjadi persinggahan para wisatawan yang sudah dipersiapkan.
BACA JUGA:
Kang Marhaen Daftarkan Diri Sebagai Bacabup Nganjuk Melalui PDIP
Peringati Hari Buruh, Pj Bupati Nganjuk Tabur Bunga di Makam Aktivis Buruh Marsinah
Sparkling Nganjuk Carnival Season 2 Sukses dan Meriah, Tandai Akhir Jabatan Bupati Kang Marhaen
Kang Marhaen Launching Nganjuk Smart City
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat saat meninjau langsung kawasan wisata yang terletak di Desa Margopatut, Kecamatan Sawahan.
"Saya ingin melihat langsung persiapan kawasan wisata, yang mempunyai potensi sebagai desa wisata," kata Novi kepada BANGSAONLINE.com, Senin (11/11).
Dijelaskan, kunjungan ini merupakan satu rangkaian persiapan menyongsong pembangunan kawasan di Lingkar Wilis Selatan (LWS), agar tidak tertinggal dengan kabupaten yang lain.
"Saya ingin pastikan kesiapannya, potensinya, dan wisata apa aja yang akan diperkenalkan," terangnya.
Seperti pembangunan Waduk Semantok yang sudah berjalan dan rencana juga akan dibangun Waduk Margopatut. Jika kedua waduk ini sudah beroperasi maka harus ada wisata penunjang lainnya.
Banyak potensi wisata desa maupun wisata alam yang ada di Kabupaten Nganjuk, tinggal bagaimana pengelolaannya agar wisata desa maupun alam banyak pengunjung.
Seperti Kecamatan Sawahan sendiri yang banyak sekali potensi wisata alam maupun wisata desa, agar tetap ditata dan dipercantik dan sesering mungkin dipromosikan.
"Kunjungan saya di kebun durian, alpukat, jeruk, dan anggrek, dan masih banyak lagi yang perlu dieksploitasi menjadikan desa wisata," tandasnya.
Pemkab akan terus mendorong agar Nganjuk dalam menghadapi LWS bisa menjadi referensi kawasan wisata, sekaligus menjadikan tempat persinggahan para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Kawasan agrowisata yang saat ini terus didorong adalah, kebun durian, kebun alpukat, kebun blimbing, kebun jeruk, sayuran hidroponik, kebun anggrek, penyulingan minyak asirin, dan pengunjung bisa menikmati petik langsung dari pohon.(bam/ian)