SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Guna menyambut datangnya bulan suci Ramadan, Warga RW 01 Pancasila Kranggan, Surabaya, menggelar "Kirab Budaya Nusantara Tanpa Pandemi", Kamis (17/3).
Kirab budaya nusantara ini mengarak dua gunungan yang berisi aneka buah-buahan setinggi 5 meter. Dengan diiringi gamelan dan berbagai kesenian tradisional, kirab itu berlangsung meriah diikuti ratusan warga warga RW 01 dari 12 RT yang memakai kebaya dan baju adat Jawa.
BACA JUGA:
- Pengamen di Jalan Airlangga Diringkus Polsek Gubeng, Ternyata Buron Komplotan Begal
- Hindari Pemotor, Feeder Wira Wiri Suroboyo Nyemplung Sungai di Gunung Anyar
- Info BMKG Kamis 19 September: Hari ini Jatim dan Surabaya Cerah, Perairan Berawan
- Simpan 17 Butir Pil Koplo, 2 Pemuda Diamankan Tim Turjawali Polrestabes Surabaya
"Kirab budaya nusantara ini sebagai wujud syukur kita menyambut datangnya Ramadan dan pupusnya pandemi. Kedua, untuk memperingati haul buyut Oning," ujar Ridi Sulaksono, Ketua RW 01 Pancasila Kranggan, Kamis (17/3/22).
"Jadi kirab budaya nusantara ini dari warga untuk warga. Semua hasil alam ini dari warga sebagai wujud syukur kita memasuki ramadhan tanpa pandemi, sehingga warga antusias sekali menggelar kegiatan ini" imbuhnya.
Kirab budaya dimulai dari depan balai RW, lalu berkeliling kampung di wilayah RW 01 Pancasila Kranggan.
"Jadi nanti semua warga berkeliling kampung, kemudian berhenti di makam sesepuh Kampung Pancasila Kranggan untuk berdoa dan selamatan," pungkas Ridi.
Dalam iring-iringan kirab budaya nusantara ini, selain menampilkan baju tradisi Jawa, juga ada beberapa orang memakai baju hazmat lengkap dengan tangki semprot sebagai simbol penerapan prokes.
Tampak pula di tengah iringan-iringan kirab budaya nusantara mantan Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana yang membaur dengan pemuka kampung dan warga. (nng/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News