GRESIK, BANGSAONLINE.com - Terdapat 4 kepala desa (kades) di Kota Pudak yang telah mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya kepada Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani. Sebab, mereka pada Pemilu 2024 maju menjadi bakal calon legislatif (bacaleg) untuk DPRD Gresik.
Mereka adalah, Kades Leran, Kecamatan Manyar, Abdul Manan. Ia maju bacaleg PPP dari daerah pemilihan (Dapil) 2 (Duduksampeyan dan Cerme).
BACA JUGA:
- DPRD Gresik Gelar Paripurna Usulan Pimpinan Definitif, Pembentukan Fraksi, dan Rancangan Tatib
- DPRD Gresik Jadwalkan Paripurna Penetapan 4 Pimpinan Definitif
- Kejari Gresik Periksa 8 Orang Buntut Dugaan Penyimpangan Beras CSR Desa Roomo
- Beras dari Dana CSR Bau dan Tak Layak, Warga Desa Roomo Gresik Demo Kades
Kemudian, Kades Patar Selamat, Kecamatan Sangkapura, Agus Salam. Ia bakal maju menjadi caleg dari PDI Perjuangan (PDIP) dan Kades Daun, Kecamatan Sangkapura, Abdul Azis. Ia bakal maju caleg dari PKB. Keduanya, maju bacaleg dari Dapil 7 (Sangkapura dan Tambak), Pulau Bawean.
Selanjutnya, Kades Beton, Kecamatan Menganti, Syamsul Arif. Ia maju bacaleg dari Partai Gerindra dari Dapil 4 (Menganti dan Kedamean).
"Iya, ada 4 kepala desa yang sudah mengajukan pengunduran diri ke Pak Bupati karena maju bacaleg Pemilu 2024," ucap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Gresik, Abu Hasan, kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (11/7/2023).
Camat Manyar, Zainul Arifin membenarkan salah satu kades di wilayahnya mengundurkan diri karena maju bacaleg.
"Kades Leran, Pak Abdul Mantan mengundurkan diri karena maju bacaleg PPP. Maju dari Duduksampeyan (Dapail 2)," ucap Zainul.
Ia menyatakan, pengunduran diri Kades Leran kepada Bupati Gresik tengah diproses untuk penerbitan surat keputusan (SK).
"Masih diproses pengundurannya,"tegasnya.