PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Direktur LSM Pusaka, Lujeng Sudarto, geram melihat kondisi para politikus menggelar sosialisasi dengan anggaran dari Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan.
"Giat sosialisasi tapi untuk mengangkat popularitas sendiri," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (23/7/2024).
BACA JUGA:
- Rangkaian Upacara 17 Agustus di Pasuruan Lebih Meriah Dibanding Tahun Sebelumnya
- LSM Jimat Minta Ada Uji Publik Dokumen Lelang Proyek Revitalisasi Pasar Cheng Hoo
- Soal Rencana Pemekaran Wilayah Kabupaten Pasuruan, DPRD dan LSM Jelaskan Skema dan Alasannya
- Audiensi, Format Desak Lelang Proyek Cheng Hoo Segera Selesai, Begini Tanggapan Pj Bupati
Dikatakan olehnya, Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan mengadakan sosialisasi seperti wawasan kebangsaan, pendidikan politik, mencegah konflik dalam menghadapi pesta demokrasi, dan lain-lain. Menurut dia, agenda tersebut merupakan ajang kampanye, mengangkat popularitas, dan sebagainya.
Lujeng pun mempertanyakan bujet untuk kegiatan dewan, apakah berdampak positif atau tidak terhadap ekonomi masyarakat. Ia menyarankan agar anggaran dimaksud agar lebih bermanfaat bagi warga.
"Apa dampak positifnya kepada ekonomi masyarakat dengan kegiatan sosialisasi, itu?." tuturnya. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News