Pamit Lengser, Bupati Mojokerto Nanggap Rossa

Pamit Lengser, Bupati Mojokerto Nanggap Rossa PAPAN ATAS: Rossa saat tampil di hadapan ribuan pejabat dan PNS Pemkab Mojokerto di pendopo . foto: istimewa

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP), dikenal sebagai pejabat yang hobi mengundang artis-artis top tanah air. Tiga tahun lalu sewaktu merayakan ultahnya di Trawas ia mendatangkan Yuni Sara. Siang tadi (15/10), jelang masa jabatannya berakhir pada 18 Oktober, dia mendatangkan diva tak kalah topnya, Rossa, untuk mengisi acara salam pamit bersama seluruh PNS dan karyawan di Pendopo Graha Maja Tama.

Saat acara salam pamit itu, orang nomor satu di menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf kepada seluruh undangan. MKP yang didampingi istrinya, Ikfina Kamal Pasa, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dalam kepemimpinannya selama 5 tahun.

"Pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Mojokerto bukan karena MKP tapi SKPD yang ada, tanpa dukungan mereka pembangunan tidak akan ada," kata MKP. Ungkapan terima kasih tersebut disampaikan kepada satu per satu Kepala Dinas yang telah mewujudkan keinginannya untuk membangun Kabupaten Mojokerto lebih baik.

Sementara penyanyi top ibukota yang memiliki nama lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani ini, tampil anggun dengan mengenakan gaun warna biru dengan melantunkan lima lagu hitnya yaitu Tegar, Kamu Yang Ku Tunggu, Ayat-ayat Cinta, Atas Nama Cinta dan Kopi Dangdut.

Bahkan, usai melantunkan dua lagu, Rossa yang baru mendapatkan penghargaan sebagai Kategori Kolaborasi Pop Terbaik di ajang Anugrah Musik Indonesia (AMI Award) bersama Afgan beberapa waktu lalu ini juga mengajak duet Bupati dan Istri dengan melantunkan tembang lawas Jangan Ada Dusta di Antara Kita.

Acara salam pamit tersebut diklaim sebagai acara pribadi Bupati untuk seluruh PNS tanpa wakilnya, Choirun Nisa. Kendati demikian, Bupati yang habis masa jabatannya tiga hari ke depan ini mengaku sudah mengundang Choirun Nisa yang sekarang menjadi pesaing berat pada Pilkada 2015 ini.

"Bu Nisa juga saya undang, tidak ada alasan tidak mengundang. Tadi juga beliau (Choirun Nisa) datang kok. Acara perpisahan ini sebagai bentuk refreshing, dua bulan ini kita disibukkan dengan kampanye dan urusan pemerintahan. Sekarang tidak dikejar-kejar urusan Pemkab," ucap MKP.

Dijelaskan, dengan berakhirnya masa jabatannya pada 18 Oktober nanti, dirinya mengaku bisa lebih fokus ke masyarakat yakni berkomunikasi dengan masyarakat untuk mencari tahu keinginan masyarakat. Terkait tingginya tarif Rossa, Bupati enggan menjawab secara gamblang. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk kebersamaan, keguyuban sehingga bisa dinikmati bersama. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO