Wali Kota Gus Ipul Jadikan Pasar Kebon Agung Percontohan Penataan Pasar di Kota Pasuruan

Wali Kota Gus Ipul Jadikan Pasar Kebon Agung Percontohan Penataan Pasar di Kota Pasuruan Wali Kota Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wakil Wali Kota (Mas Adi) saat memimpin rapat kordinasi untuk penataan pembangunan pasar, Jumat (20/8/2021). foto: Ardianzah/ bangsaonline.com

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Saifullah Yusuf () dan Wakil Wali Kota Mas Adi terus berusaha keras untuk menata pembangunan . Bahkan Pasar Kebon Agung diproyeksikan menjadi percontohan penataan pasar modern yang akan diikuti pasar lain. Di antaranya Pasar Besar, Pasar Gading dan Pasar Karang Ketug.

Untuk mewujudkan itu didampingi Mas Adi memimpin rapat koordinasi forkopimda yang dihadiri kajari selaku tuan rumah, sekda, ketua DPRD, wakil ketua DPRD, dandim, ketua pengadilan, kalapas, wakapolres, dan kepala OPD terkait di rumah dinas kajari, Jumat (20/08/2021).

Menurut , revitalisasi penataan Pasar Kebon Agung menjadi percontohan bagi semua pasar di , harus didukung anggaran. Selain itu pelaksanaannya perlu pendampingan Kejaksaan mulai perencanaan sampai realisasi.

Termasuk masalah lalu lintas dan keamanan, menurut , juga memerlukan penanganan yang baik.

“Realisasi visi misi Wali Kota, salah satunya Pasar Kebon Agung yang mempunyai lokasi strategis yang merupakan wajah dari .” ujar .

juga menyampaikan bahwa dalam penataan Pasar Kebon Agung diambil beberapa langkah. Pertama, memperbaiki tata kelola Pasar Kebon Agung. Kedua, perbaikan sarana dan prasarana.

“Bisa renovasi, bisa membongkar, bisa membangun yang baru dan seterusnya,” kata .

Ketiga, menciptakan lingkungan yang mendukung bagi penataan Pasar Kebon Agung. “Perencanaan yang matang, sarana dan prasarana dan penataan lingkungan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dalam penataan pasar Kebon Agung,” kata

Menurut , yang perlu diperhatikan dalam penataan Pasar Kebon Agung adalah tata kelola dan tata ruang yang harus diperbaiki.

Mantan Wakil Gubrnur Jatim dua periode itu juga menyampaikan bahwa masalah lalu lintas dan keamanan akan minta bantuan polres, kodim, dan juga dukungan yonzipur.

Sementara penanggung jawab kegiatan ini adalah Sekda. “Pelaksananya Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang didukung asisten I, dinas PUPR, kabag pemerintahan, kesbangpol, satpol PP dan dishub,” katanya. (ard/par)

Lihat juga video 'Heboh, Bayi Diduga Hasil Hubungan Gelap Ditemukan Warga Kota Pasuruan di Saluran Irigasi Sawah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO