Ketum PBNU Bukan Kader PMII, Kiai Marzuki: Jangan Menangis, Kiai Asep: Cukup Sekali
Editor: MMA
Minggu, 09 Januari 2022 22:51 WIB
Ketua Tanfidziah PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar, ketika memberikan sambutan, secara tidak langsung, juga menyinggung relasi PMII dan NU. Kiai Marzuki Mustamar bahkan minta agar para kader PMII jangan terlalu susah, merana, dan menangis.
“Karena ranting-ranting mayoritas masih PMII,” kata Kiai Marzuki Mustamar menghibur. Para peserta Muswil II IKA PMII itu langsung tertawa. Mereka memahami bahwa pidato Kiai Marzuki Mustamar itu terkait dengan Muktamar ke-34 NU di Lampung yang menghasilkan Ketua Umum PBNU bukan dari kader PMII, tapi HMI.
Kiai Marzuki Mustamar terus meyakinkan peserta Muswil II IKA PMII Jatim, bahwa ketua-ketua PCNU di Jawa Timur juga banyak kader PMII. Ia menyebut beberapa PCNU kabupaten di Jawa Timur sebagai contoh.
“Insyaallah kita tetap dominan,” katanya. Peserta acara pembukaan Muswil II IKA PMII terus tertawa.
Acara pembukaan Muswil II IKA PMII Jatim itu dihadiri sejumlah tokoh asal PMII. Antara lain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Yayasan Khadijah Surabaya Prof. Dr. Ridwan Nashir, Rektor UINSA Surabaya Prof. Dr. Masdar Hilmy, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) KH. Muhammad Roziqi, dan para tokoh lain.
Juga hadir Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, pimpinan DPRD Jatim, Forkopimda Jatim, dan para bupati dan wakil bupati asal PMII.
Usai pembukaan di Gedung Negara Grahadi, peserta Muswil II IKA PMII Jatim itu pindah ke Madura, tepatnya di Bangkalan. Mereka melanjutkan Muswil di Gedung Ratoh Ebuh Bangkalan Madura. (tim)