Kawanan Begal Beraksi di Sidoarjo, Remaja Disabet Pedang, Motor Amblas
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Senin, 24 Januari 2022 23:42 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kawanan begal sadis kembali beraksi di Sidoarjo. Bermodal senjata tajam, begal tersebut membuat korban tak berdaya hingga harus kehilangan sepeda motornya.
Peristiwa tersebut terjadi di perempatan H Ali Masud Jalan Pegerwojo Kecamatan Buduran, kawasan tengah kota Sidoarjo, Sabtu (22/1) dini hari kemarin. Korban bernama Syahrul Nur Firmansyah (18). Sebelum dibegal, korban dalam perjalanan pulang setelah bekerja di daerah Gedangan.
BACA JUGA:
Diduga Karena Ban Meletus, Truk Pengangkut Telur Terguling di Tol Sidoarjo-Waru
Dikenal Loman Sejak Lama, Cawabup Mimik Idayana Buka Warling Gratis saat Perayaan Maulid Nabi
Penemuan ART Tewas Gegerkan Warga Perumahan Permata Sukodono Raya
As Roda Patah, Truk Tangki Air Terguling di Sidoarjo
Menurut ayah korban, Nur Syam (48), ketika itu anaknya melintas di perempatan Jalan Raya Pagerwojo tiba-tiba ada seseorang yang memanggil.
Mengira panggilan itu dari temannya, korban menghampiri sumber suara tersebut.
Korban terkejut, ternyata ada 5 orang dengan menggunakan 2 sepeda motor sembari mengayunkan pedang/samurai ke arah kepala korban. Beruntung, korban dapat menangkis. Namun tangan kirinya mengalami luka serius akibat ayunan pedang tersebut.
"Kalau dari cerita, anak saya dipanggil pelaku yang dikira itu temannya. Namun setelah dihampiri, anak saya tiba-tiba disebet pedang/samurai tapi ditepis dengan tangannya," jelasnya saat ditemui, Senin (24/1).
Mandapati serangan mendadak orang tak dikenal itu, korban langsung pergi untuk meminta pertolongan warga. Nahas, sebelum warga datang, sepeda motor korban telah raib dibawa oleh kawanan pelaku.
"Saat ini anak saya masih dirawat di RSUD Sidoarjo. Dua urat syaraf tangannya putus akibat menangkis sebetan pedang itu, kakaknya juga sudah laporan ke Polresta Sidoarjo," terangnya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono saat dikonfirmasi mengatakan masih meminta waktu untuk memastikan hal tersebut. "Sebentar Mas, mohon waktu," jawabnya singkat.(cat/rev)