19 Pejabat dan Pegawai BPBD Gresik Positif Covid-19, ini Kronologinya | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

19 Pejabat dan Pegawai BPBD Gresik Positif Covid-19, ini Kronologinya

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Selasa, 08 Februari 2022 11:48 WIB

Kantor BPBD Gresik di Jalan Dr. Wahidin, S.H., Kebomas. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 19 pejabat dan pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten positif Covid-19. Hal ini diketahui setelah 46 pejabat dan pegawai dilakukan swab antigen, Senin (7/2) kemarin.

"Dari hasil swab antigen yang kami lakukan untuk 46 pejabat dan pegawai BPBD, 19 pegawai dan pejabat hasilnya positif Covid-19," ucap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten , dr. Mukhibatul Khusnah saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Selasa (8/2).

dr. Khusnah mengungkapkan, swab antigen itu dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan dari Kepala BPBD Tarso Sagito pada Senin (7/2) kemarin, bahwa terdapat beberapa pegawai yang badannya meriang.

"Hasilnya (swab antigen), 19 dinyatakan positif covid," terangnya.

Adanya temuan kasus Covid-19 di BPBD itu dilaporkan kepada Bupati Fandi Akhmad Yani, Wabup Aminatun Habibah, dan Sekda Achmad Washil Miftahul Rachman.

"Kami juga melakukan tracing kepada orang-orang dekat 19 orang yang postif covid tersebut," terangnya.

Saat ini, 19 pegawai yang positif Covid-19 telah melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah untuk 14 hari ke depan. Begitu juga bagi pegawai yang hasil swab antigennya negatif, tetap harus sioman.

"Yang negatif isolasi mandiri 5 hari. Baik yang positif maupun negatif setelah masa isolasi habis akan kami swab lagi," katanya.

Meski ada 19 pejabat dan pegawai positif Covid-19, sejauh ini belum ada perintah lockdown terhadap BPBD. "Belum ada lockdown," tegas dr. Khusnah.

Terkait varian Covid-19 yang menjangkiti pegawai BPBD, pihaknya belum bisa memastikan Omicron atau yang lain. "Masih kami lakukan tes," cetusnya.

Pasca adanya kasus positif di BPBD, dinkes kian menggencarkan tracing dan swab antigen ke organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemkab .

"Hari ini kami juga lakukan tracing dan swab antigen di areal Kantor Pemkab ," terangnya.

dr. Khusnah mengimbau kepada semua pegawai dan masyarakat Kabupaten agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah sebaran Covid-19. "Jangan abai. Tetap patuhi prokes," pungkasnya. (hud/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video