Respons Kelangkaan dan Naiknya Harga Minyak Goreng, Pemkot Kediri Gelar Pasar Murah
Editor: Rohman
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 24 Februari 2022 13:29 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar meninjau pelaksanaan pasar murah minyak goreng dan gula pasir untuk Warga Kota Kediri di Kelurahan Bandar Lor, Kamis (24/2).
Operasi pasar ini merespons kelangkaan dan naiknya harga minyak goreng serta gula pasir di pasar.
BACA JUGA:
Gandeng HWDI, Pemkot Kediri Gelar Pelatihan Etika Berinteraksi dengan Penyandang Disabilitas
Upayakan SDI dan Data Berkualitas, Pemkot Kediri dan BPS Kembali Gelar Pembinaan Statistik Sektoral
Coin Emas 2024: Kompetisi Bahasa Inggris Terbesar di Kota Kediri Sukses Digelar
Exhibition Museum, Pj Wali Kota Kediri: Kita Bisa Belajar Masa Lalu, Masa Kini, dan Masa Depan
Ada 1.000 liter minyak goreng dan 500 kilogram gula yang disediakan dalam pasar murah ini. Tiap warga bisa membeli 2 liter minyak dan 1 kilogram gula dengan syarat menunjukkan fotokopi KTP. Untuk minyak goreng bisa dibeli dengan harga Rp 13.500 per liter dan gula pasir dengan harga 12.500 per kilogram.
"Hari ini saya dibantu Pak Kapolres dan Bulog untuk mengadakan operasi pasar. Nah, Alhamdulillah ini TPID Kota Kediri dan satgas pangan polres sudah mengecek tidak ada distribusi yang terhambat. Tapi memang stoknya sedang terbatas," ujar wali kota, Kamis (24/2).
Operasi pasar juga akan digelar di Kelurahan Betet, Jumat (25/2) besok. Harapannya, harga minyak goreng dan gula pasar bisa segera stabil. "Ketika ada stok minyak goreng pasti akan dilakukan operasi pasar," kata Abu Bakar.
"Memang sampai dengan saat ini harga minyak masih fluktuatif dan belum mau turun. Semoga kalau rutin operasi pasar bisa turun harganya. Kalau kita lihat, ini kan supply-nya kurang tapi demand-nya tinggi," imbuhnya.
Simak berita selengkapnya ...