Setahun Bupati Dhito, Percepat Pembangunan Songsong Bandara Baru | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Setahun Bupati Dhito, Percepat Pembangunan Songsong Bandara Baru

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Sabtu, 26 Februari 2022 11:18 WIB

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang dikenal juga sangat akrab dengan awak media. Foto: Muji Harjita/ BANGSAONLINE.com

Untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pelaku UMKM supaya naik kelas dan berdaya saing, dibangun gerai rumah inkubasi UMKM di Kecamatan Papar dan Pare. Penguatan bagi pelaku UMKM ini penting dilakukan untuk mewujudkan produk UMKM tembus pasar eksport.

Kemudian, bidang pertanian berbagai upaya dilakukan untuk mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan seperti pembangunan embung, sumur bor untuk pengembangan wilayah argopolitan. Kemudian pengembangan program desa inovasi tani organik (DITO).

Program yang dicanangkan bupati berusia 29 tahun itu bertujuan untuk mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk kimia. Selain itu, nilai jual produk tani organik ini lebih tinggi. Pertanian organik ini sudah berjalan di kelompok tani daerah Kecamatan Purwoasri dan mulai merambah ke kecamatan lain. 

Salah satu produk pertanian yang dihasilkan yakni beras organik. Produk itu, selain telah masuk ke supermarket di Kediri, pemasarannya bahkan sudah merambah ke tingkat pasar nasional. 

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kediri Bambang Iswahyoedhi berpendapat, apa yang menjadi visi misi atau janji politik Dhito sudah berjalan. Meski bentuk kegiatan belum 100%, ia mengapresiasi kepemimpinannya yang baru berjalan satu tahun.

"Kita juga berharap masyarakat jangan menilai bekerja harus langsung berhasil, hargai prosesnya," tuturnya.

Dia melihat program-program kerja sebagaimana dalam visi misi Dhito baik. Program itu tentunya harus diterjemahkan oleh bawahannya untuk menjembatani program ini kepada masyarakat. 

"Kami berpesan tiap organisasi perangkat daerah (OPD) harus pintar menerjemahkan jangan sampai kebijakan yang bagus, hasil akhirnya justru tidak bagus," ujar Bambang. (uji/ns)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video