Gubernur Khofifah Salurkan Zakat Produktif untuk 100 Pelaku Usaha Ultra Mikro di Lamongan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gubernur Khofifah Salurkan Zakat Produktif untuk 100 Pelaku Usaha Ultra Mikro di Lamongan

Editor: Rohman
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Minggu, 06 Maret 2022 21:45 WIB

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, didampingi Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, ketika menyalurkan Zakat Produktif bagi Pelaku Usaha Ultra Mikro.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, menyalurkan bantuan kepada 100 pelaku usaha ultra mikro di Kabupaten Lamongan. Ia juga meninjau secara langsung operasi Pasar minyak goreng murah di UPT Dispenda Jatim di Lamongan, Sabtu (5/3).

Menurut dia, hasil kerja sama dengan ini dilakukan sebagai bentuk bantuan modal usaha demi meringankan beban masyarakat, terutama bagi para pelaku usaha ultra mikro yang berada di Jawa Timur. Bantuan tersebut diberikan karena pelaku usaha ultra mikro kerap tak bisa mengakses lembaga perbankan.

"Ultra Mikro ini berbeda dengan pelaku usaha mikro yang masih bisa mengakses lembaga-lembaga perbankan dan terdata dalam proses pemberian bantuan usaha. Itulah mengapa kita keliling ke berbagai kabupaten/kota untuk menyisir mereka melalui senilai Rp500 ribu," ujarnya.

Melalui , diharapkan bakal menjadi bantalan ekonomi bagi pelaku usaha ultra mikro. Khofifah mengaku, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim juga telah mensubsidi bunga bagi masyarakat yang mengakses .

"Ini penting, kalau tidak, mereka bisa terjerat rentenir. Karena yang berpotensi jadi market rentenir ya ultra mikro ini. Sementara yang untuk subsidi bunga di BPR, per tahunnya itu 3 persen, dengan nilai maksimal Rp10 juta. Semoga ini juga bisa dilakukan oleh setiap kepala daerah," paparnya.

Terkait operasi pasar minyak goreng murah, Khofifah menjelaskan jika pihaknya telah menyediakan minyak goreng sebanyak 4 ribu liter untuk Lamongan, dengan rincian 2 liter seharga Rp25 ribu per KTP. Pada tanggal 3-8 Maret 2022,  akan terus menggelontorkan minyak goreng dengan total 3.500 ton atau setara dengan 3,5 juta kilogram (9 Maret 2022 akan datang 4.000 ton).

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video