Petrokimia Gresik Gelar K3PG Fest, Ajang Geliatkan UMKM untuk Percepat Pemulihan Ekonomi
Editor: Rohman
Wartawan: Syuhud
Rabu, 17 Agustus 2022 14:14 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Koperasi Karyawan Keluarga Besar Petrokimia Gresik (K3PG) menggelar K3PG Fest di Halaman Joglo Petro, Gresik, Jawa Timur, mulai 15-21 Agustus tahun 2022.
Kegiatan ini sebagai salah satu rangkaian acara dalam menyambut HUT ke-38 K3PG sekaligus bukti komitmen Petrokimia Gresik menggeliatkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19.
BACA JUGA:
PPPI Gelar Deklarasi, Ini Pesan Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik
Petrokimia Gresik Dukung Kemajuan Pertanian di Timor Leste
Kasus Korupsi Diskoperindag Gresik: Siska dan Joko Belum Ditahan, Ryan Kembalikan Rp860 Juta
Petrokimia Gresik Dukung Program Closed Loop Kemenko Perekonomian
Ketua Pengurus K3PG, Awang Djohan Bachtiar, menyampaikan bazar UMKM ini juga untuk menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 yang bertema 'Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat'.
"UMKM adalah pilar ekonomi masyarakat berbasis kerakyatan. K3PG yang merupakan bagian dari Petrokimia Gresik memberikan perhatian terhadap kesejahteraan pelaku UMKM," ucapnya usai meninjau stan UMKM di Halaman Joglo Petro, Selasa (16/8/2022) malam.
Total ada 66 stan UMKM di K3PG Fest tahun ini. Rinciannya, 46 stan kuliner beserta 20 stan nonkuliner yang terdiri dari stan otomotif, kerajinan, mainan, serta beberapa stan stakeholder.
Mereka di antaranya, dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gresik, hingga pegiat sampah. Sementara UMKM yang terlibat adalah usaha milik anggota, beserta masyarakat sekitar koperasi.
"Kami menyadari kelancaran usaha koperasi tidak lepas dari dukungan anggota dan masyarakat sekitar. K3PG Fest ini sekaligus bentuk apresiasi terhadap anggota dan masyarakat sekitar perusahaan," jelas Awang.
Menurutnya, K3PG sudah banyak memberikan dukungan terhadap pelaku UMKM. Antara lain kepada pembudi daya anggrek yang menjadi mitra binaan K3PG di Prigen, Pasuruan. Mulai dari bantuan modal, hingga menghadirkan pengendali hama khusus tanaman anggrek bersama dengan PT Petrosida Gresik.
"Selama ini, para pembudi daya menggunakan produk impor yang harganya super mahal. Sedangkan kita bisa memproduksinya di dalam negeri dengan harga yang kompetitif," tuturnya.