Gubernur Khofifah Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah di FESyar Regional Jawa 2022
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Kamis, 08 September 2022 22:29 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengapresiasi gelaran Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Jawa Tahun 2022 yang kembali diselenggarakan di Jawa Timur.
Pasalnya, FESyar Regional Jawa 2022 ini diyakini akan mampu mendorong pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah yang tidak hanya inklusif, tapi juga Go Global, Go Digital, dan Go Agriculture.
BACA JUGA:
Batu Shining Orchid Week 2024, Bikin Kota Batu Jadi Perhatian Pecinta Anggrek Tanah Air
Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj. Gubernur Adhy Minta Gencar Promosi Wisata Jatim Secara Digital
Kanwil Kemenkumham Jatim Gelar Penguatan Tugas dan Fungsi Intelijen Keimigrasian
Komunitas Perempuan Relawan ‘Prokem’ Deklarasi Menangkan Khofifah-Emil
“Pelaksanaan FESyar Regional Jawa 2022 menjadi bagian penting tak hanya bagi Jatim tapi juga bagi provinsi yang lain se-Jawa. Maka, mari kita bangun semaksimal mungkin dan seefektif mungkin seluruh proses pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang inklusif. Karena pada dasarnya pertumbuhan ekonomi harus dilakukan secara inklusif,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri pembukaan FESyar Regional Jawa Tahun 2022 di Atrium Tunjungan Plaza Surabaya, Kamis (8/9/2022).
Gubernur Khofifah menjelaskan, pertumbuhan ekonomi selain harus inklusif, saat ini juga ada tantangan untuk mengakses pasar Go Global. Yakni bagimana pelaku ekonomi syariah dapat menembus pasar global lebih luas lagi.
Selanjutnya, ia juga mendorong ekonomi syariah untuk Go Digital dengan mendorong pelaku UMKM syariah untuk menggunakan teknologi digital dalam mengakselerasi bisnis.
“Kemudian, pengembangan ekonomi syariah yang Go Agriculture yakni bagaimana menguatkan ketahanan dan kedaulatan pangan di berbagai wilayah di Jatim termasuk di lingkungan pesantren oleh para santri maupun masyarakat sekitar,” katanya.
Sedangkan dorongan Go Agriculture juga tak kalah penting. Di mana, lanjut Khofifah, saat ini sektor agrikultur sangat penting karena dunia tengah dihadapkan pada tiga tantangan krisis. Yaitu krisis ekonomi global, krisis energi, maupun krisis pangan.
Simak berita selengkapnya ...