3 Pemenang Ballon d'Or yang Tak Pernah Merasakan Piala Dunia
Editor: sigit
Selasa, 25 Oktober 2022 19:49 WIB
George Weah adalah mantan pemain sepak bola Liberia yang lahir pada 1 Oktober 1966. Ia menjadi pemenang Ballon d'Or pada tahun 1995 saat memperkuat klub AC Milan. Semasa aktif, Weah pernah memperkuat klub-klub Inggris, Prancis, Italia bahkan Uni Emirat Arab. Weah selalu memiliki karir gemilang di tiap klub yang dibelanya. Namun, puncak karir bermainnya ketika berseragam AC Milan dengan meraih dua gelar Serie A. Bersama I Rossoneri, ia meraih penghargaan individu pemain terbaik dunia FIFA dan Ballon d'Or.
Walau berhasil di level klub dan individu, ternyata George Weah tak mampu membawa kesuksesan bagi timnas negaranya, Liberia. Weah bisa dibilang kurang mujur karena negara asalnya bukan negara yang kuat dalam hal sepakbola. Akibatnya, ia tak pernah merasakan sensasi berlaga di Piala Dunia bersama Liberia.
Alfredo Di Stefano
Alfredo Di Stéfano merupakan salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Semasa aktif, salah satu legenda terbesar Real Madrid memenangkan lima gelar Liga Champions/Piala Champions secara beruntun dari tahun 1955 -1960.
Tak heran, pemain yang lahir di Buenos Aires, Argentina ini dua kali memenangkan Ballon d’Or, yakni pada 1957 dan 1959.
Di Stefano bisa dibilang pemain yang kurang beruntung. Di Piala Dunia 1950 dan 1954, timnas Argentina, negara asal Alfredo Di Stefano, menolak tampil di Piala Dunia. Kemudian pada tahun 1957, Alfredo Di Stefano memutuskan berkewarganegaraan Spanyol atas permintaan Real Madrid.
Dengan harapan pindah ke Spanyol, Alfredo Di Stefano bisa tampil di Piala Dunia. Namun, sial baginya, tim nasional Spanyol justru gagal lolos ke Piala Dunia 1958.
Pada Piala Dunia 1962, kabar baik menghinggapi Alfredo dengan lolosnya spanyol di turnamen bergengsi. Namun, sayangnya, Alfredo Di Stefano justru dibekap cedera sehingga gagal memperkuat La Furia Roja julukan Spanyol di Piala Dunia 1962. (git)