Antisipasi Penyebaran LSD, Kepala Daerah di Jawa Timur Diminta untuk Segera Lakukan Vaksinasi
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Senin, 07 November 2022 14:07 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah meminta para peternak sapi di Jawa Timur untuk mulai membangun kewaspadaan terhadap penyakit baru bernama Lumpy Skin Disease (LSD). Sebab, kasus LSD telah ditemukan di Kendal, Jawa Tengah, sejak dua pekan lalu.
LSD adalah penyakit pada hewan yang disebabkan oleh virus pox, serta menyasar sapi, kerbau, dan beberapa jenis hewan ruminansia liar. Kasus pertama kali muncul di Indonesia, tepatnya di Provinsi Riau pada Februari 2022.
BACA JUGA:
Khofifah Ajak Nahdliyin Implementasikan Qanun Asasi NU saat Harlah Muslimat ke-78 di Kota Batu
Di Ponpes Sabilun Naja Bojonegoro, Khofifah Didoakan KH Anwar Zahid 2 Periode
Di Haul ke-34 Syaikhuna KH Anwar Nur, Khofifah Berbagi Cerita soal Jatim Berkah
Khofifah Resmikan Griya Khitan NUBAT Kota Batu
“Dua minggu lalu kasus LSD sudah dilaporkan masuk di Kendal, Jawa Tengah. Maka kita harus segera melakukan langkah-langkah antisipatif dan membangun kewaspadaan, jangan sampai LSD masuk Jatim,” kata Khofifah di Surabaya, Senin (7/11/2022).
Gubernur meminta seluruh kepala daerah, terutama kepala dinas peternakan kabupaten/kota di Jawa Timur agar mengambil tindakan konkret, agar LSD tidak sampai masuk ke wilayah yang ia pimpin.
Langkah konkret yang dimaksud adalah dengan mempercepat vaksinasi LSD pada sapi perah maupun sapi potong di Jatim. Apabila ada sapi Jatim yang terindikasi terinfeksi LSD atau sudah tertular dengan vektornya, maka segera dilakukan tindakan nyata salah satunya memberikan vaksin.
“Belajar dari penyakit Mulut dan Kuku (PMK), sebaiknya sapi di Jatim segera divaksin baik sapi potong maupun sapi perah,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa penyebaran penyakit ini berbeda dengan PMK yang melalui udara. LSD ditularkan oleh vektor meliputi nyamuk, lalat penghisap darah, dan juga caplak.
Kemudian, dampak yang ditimbulkan timbul nodul 1-7 cm yang biasanya ditemukan pada daerah leher, kepala, kaki, ekor dan ambing. Pada kasus berat nodul-nodul ini dapat ditemukan di hampir seluruh bagian tubuh.
Simak berita selengkapnya ...