Anggaran Pilkada Surabaya Dipotong Rp 1,3 Miliar
Senin, 18 Mei 2015 00:10 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya 2015 yang semula diajukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat ke Pemkot Surabaya sebesar Rp 71,6 miliar dipotong sebesar Rp 1,3 miliar sehingga menjadi Rp 70,3 miliar.
"Tadi siang sekitar pukul 11.00 WIB, NPHD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah) diteken. Tapi NPHD-nya masih dalam penomoran, sehingga harapannya Senin (18/5) bisa kami terima sekaligus penandatanganan Berita Acara agar dana tersebut bisa langsung ditransfer ke rekening kami di Bank Jatim," kata Komisioner KPU Surabaya Purnomo, kemarin (17/5).
BACA JUGA:
KPU Kota Kediri Fasilitasi Paslon saat Kampanye
Pjs Wali Kota Pasuruan Hadiri Kirab Maskot Pilkada 2024
Jelang Pilwali Blitar 2024, KPU Lakukan Sortir dan Lipat Kotak Suara
Sosialisasikan Pilkada 2024, KPU Jombang Gelar Grebeg Pasar
Menurut dia, anggaran yang dipotong adalah uang saku di setiap acara bimbingan dan teknis (Bimtek) yang digelar KPU Surabaya.
"Pada setiap Bimtek ada anggaran uang saku, hal ini sebenarnya kami maksudkan untuk memfasilitasi PPK yang kebetulan lokasinya jauh dari lokasi Bimtek, ataupun kantor KPU. Sebetulnya masih ada uang transport, namun jumlahnya hanya Rp 25 ribu," katanya.
Selain itu, lanjut dia, ada beberapa program yang dihapus, seperti gerak jalan di tingkat kecamatan ataupun Focus Group Discussion (FGD) untuk media.
"Walau memang sudah ada media gathering, namun keberadaan FGD dibutuhkan untuk lebih memahami karakter dari masing-masing media dan bagaimana KPU Kota Surabaya dapat menyediakan informasi sebagai bagian dari akuntabilitas," ujar dia.
Simak berita selengkapnya ...