Tahun ini Kuota Haji Bertambah dan Tidak Ada Pembatasan Usia
Editor: Arief
Senin, 09 Januari 2023 08:51 WIB
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, melakukan penandatanganan kesepakatan penyelenggaraan ibadah Haji 1444 H/2023 M. Dalam kesepakatan tersebut, Kuota Indonesia bertambah 221.000.
Penandatanganan kesepakatan tersebut, dilakukan langsung oleh Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F Al Rabiah di Jeddah.
BACA JUGA:
Cuaca Panas, Khofifah Imbau Jemaah Haji Patuhi Imbauan di Aplikasi Kemenag RI dan Nusuk
Kuota Haji Jatim Bertambah, Gubernur Khofifah: Alhamdulillah Bisa Kurangi Antrean Panjang Haji
Raja Salman Umumkan Hari Libur Nasional Usai Arab Saudi Kalahkan Argentina
Bantah RI Tak Dapat Kuota Haji, Ini Surat Dubes Saudi pada Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR
Kuota itu, terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler, dan 17.580 jemaah haji khusus, sementara untuk petugas, tahun ini mendapatkan kuota sebesar 4.200.
"Alhamdulillah misi haji 2023 dimulai. Saya menandatangani kesepakatan haji dengan Menteri Haji Saudi. Kuota haji Indonesia tahun ini sebesar 221.000 jemaah," jelas Yaqut dalam siaran pers, Senin (9/1/2023)
Selain itu, kesepakatan ini juga mengatur tentang pendaratan (landing) pesawat di Jeddah dan Madinah, serta beberapa aturan terbaru terkait pelayanan haji.
Yaqut menuturkan, disepakati juga tidak adanya pembatasan usia bagi jemaah haji.
Pemerintah Arab Saudi, melakukan pembatasan usia jemaah haji di 2022, dibawah 65 tahun.
"Sesuai kesepakatan, tahun ini sudah tidak ada pembatasan usia jemaah haji. Artinya, jemaah 65 tahun ke atas juga dapat berangkat haji tahun ini," katanya.
Ia mengatakan, antrean jemaah haji Indonesia, sangatlah panjang, oleh sebab itu, dengan kehadirannya persiapan muktamar haji yang diselenggarakan oleh Arab Saudi itu, dapat melobi tambahan kuota bagi Indonesia.