Optimalkan Pajak Daerah, Pemkab Sidoarjo Luncurkan SPPT-PBB Virtual | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Optimalkan Pajak Daerah, Pemkab Sidoarjo Luncurkan SPPT-PBB Virtual

Editor: Siswanto
Wartawan: Mustain
Selasa, 10 Januari 2023 20:04 WIB

Forkopimda Sidoarjo simbolis meluncurkan SPPT-PBB Virtual, di Pendapa Delta Wibawa, Selasa (10/1/2023). foto ist

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menerbitkan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang Pajak Bumi Bangunan (SPPT-PBB) Virtual di Pendapa Delta Wibawa, Selasa (10/1/2023).

SPPT-PBB virtual ini, diluncurkan secara simbolis oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) .

Hal ini, sebagai upaya optimalisasi penerimaan daerah pajak daerah di .

Di acara ini, Bupati , Ahmad Muhdlor mengatakan, capaian penerimaan pajak tahun 2022, melebihi target. Dari target Rp1.068 triliun, diperoleh Rp1.215 triliun.

"Capaian pajak di tahun 2022 ini menjadi rekor sepanjang sejarah Rp. 1, 215 triliun," katanya.

Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati ini berharap, penerimaan pajak di wilayahnya meningkat, dengan target Rp1.230 triliun ini, diharapkan tercapai. Bahkan, dapat terlampaui, seperti tahun lalu.

Untuk itu, ia juga akan terus mendorong pengoptimalan penerimaan pajak daerah, salah satunya dengan launching SPPT-PBB Virtual.

"SPPT-PBB sudah mengarah pada digital, masyarakat dapat membayar pajak pada gerai-gerai terdekat, termasuk oleh Bumdes, sehingga kedepan tidak ada lagi wajib pajak kesulitan dalam melakukan pembayaran pajak," jelasnya

Gus Muhdlor pun berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan perolehan pajak daerah. Terutama Forkopimda , yang selalu bersinergi membangun Kabupaten .

Ia juga menjelaskan, saat ini, masih ada dua daerah di Indonesia yang telah menyelesaikan Perda Pajak, salah satunya Kabupaten . Menurutnya, hal seperti ini, tidak terlepas dari sinergi Forkopimda .

"Kabupaten merupakan satu dari dua kabupaten kota se Indonesia yang menyelesaikan Perda terkait pajaknya," pungkas alumni Fisip Unair ini.

Sementara itu, Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) , Ari Suryono mengatakan, pihaknya terus mengoptimalkan perolehan pajak. Salah satunya, dengan menerapkan SPPT-PBB secara virtual.

Kini pemberitahuan SPPT-PBB dilakukan secara digital melalui email maupun whatsapp. Layanan tersebut, menurutnya, akan memudahkan perusahaan maupun masyarakat untuk mengecek tagihan SPPT PBB P2 sekaligus pencetakannya.

"Kami juga telah menyelesaikan sistem virtual pajak daerah lainnya, pajak hotel, restoran, reklame, virtualisasi pajaknya sudah kita selesaikan tahun 2022," jelas Ari.

Ia juga mengatakan, pembayaran PBB saat ini, sangat mudah. Cukup datang ke gerai-gerai minimarket yang banyak tersebar. Bahkan, masyarakat juga dapat melakukan pembayaran PBB-P2 dengan menggunakan QRIS Bank Jatim.

BPPD , juga menyediakan layanan chat whatsapp dengan customer service terkait PBB P2.

"Kita juga sudah menyelesaikan sistem pembayaran QRIS Bank Jatim, jadi kita bisa melakukan pembayaran PBB dengan QRIS," beber Ari Suryono, yang juga mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) .

Masih kata Ari, penyampaian SPPT tahun 2023 dilakukan bulan Januari. Tidak seperti sebelumnya, yang dilakukan di bulan Maret. Ia berharap, penyampaian SPPT diawal tahun dapat mendorong optimalisasi perolehan pajak.

Oleh karena itu, ia juga meminta masyarakat untuk mendukung program virtual pajak kali ini.

"Harapannya SPPT tahun 2023 yang sudah tersampaikan kepada desa dan kelurahan agar mohon dengan hormat kepada pak Kades, pak Lurah untuk membantu mendistribusikan ke warga," pintanya.

Dalam acara peluncuran SPPT-PBB ini, juga diserahkan penghargaan kepada lembaga yang telah berkontribusi terhadap pengoptimalisasian penerimaan pajak daerah serta penghargaan kepada wajib pajak panutan.

Bupati juga menyerahkan penghargaan kepada desa sebagai desa dengan partisipasi pembayaran PBB-P2 tertinggi. Penghargaan serupa juga diserahkan bupati Muhdlor kepada PT Angkasa Pura 1. (sta/sis)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video