Jaga Integritas, Bupati Kediri Minta PPS Berani Tolak Suap dan Lawan Intimidasi
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Tiara Putri Rahmahita
Selasa, 24 Januari 2023 20:38 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pelantikan 1.032 Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Kediri untuk pemilu 2024 di hadiri langsung oleh Bupati Hanindhito Himawan Pramana bertempat di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG), Selasa (24/1/2023).
Dalam arahannya, Bupati Hanindhito berpesan agar para petugas PPS bisa menjaga integritas saat pelaksanaan pemilu 2024. Mengingat, pemilu 2024 merupakan pemilihan serentak untuk calon presiden, calon legislatif dari pusat hingga daerah, serta calon kepala daerah. Sehingga, pemilu 2024 bakal menentukan nasib bangsa ke depannya.
BACA JUGA:
Kampanye di Kecamatan Kepung, Dhito Dipuji Sebagai Pemimpin Pengayom Petani
Miliki Capaian Kinerja yang Bagus, Relawan P2K Optimis Dhito-Dewi Menangi Pilkada Kediri
Program Pelatihan Santri yang Digagas Bupati Kediri Diapresiasi Pengasuh Ponpes
Tak Mau Obral Program Fantastis, Mas Dhito Pilih Realistis
Karena itu, bupati yang merupakan Putra Menseskab Pramono Anung itu menekankan agar PPS mampu menghadapi godaan yang sangat banyak. Selain godaan berupa suap, menurutnya, PPS juga rawan mendapatkan intimidasi. Mengingat, saat pelaksanaan pemilu 2024 akan banyak kepentingan yang muncul.
"PPS yang hari ini dilantik adalah para PPS yang berani menolak uang, berani melawan kalau ditekan," pesan bupati yang karib disapa Dhito tersebut.
Ia juga meminta PPS yang baru dilantik agar mampu menjaga kehormatan KPU Kabupaten Kediri yang telah berhasil menjadi juara umum sebagai KPU terbaik pada pilkada 2020. Ia pun meminta agar pakta integritas yang telah disepakati dan diteken oleh PPS benar-benar dijalankan.
"PPS harus betul-betul bisa menjaga kredibilitas dan integritasnya," tegasnya.
Simak berita selengkapnya ...